Bola.com, Jakarta - Pebalap Yamaha Tech 3, Jonas Folger, mengakui adanya persaingan internal dengan Johann Zarco untuk menjadi yang terbaik pada MotoGP 2017. Namun, Folger menyebut persaingannya dengan Zarco tak akan membawa dampak buruk untuk tim Yamaha Tech 3.
"Saya merasa, kami berdua sedang saling bersaing satu sama lain dalam hal kecepatan dan mentalitas. Setiap kali saya tampil lebih cepat, Zarco selalu berusaha semaksimal mungkin untuk bisa melampaui catatan waktu saya," ujar Folger dikutip dari Speedweek, Senin (13/2/2017).
Baca Juga
"Setelah itu, saya selalu mencoba untuk bersaing dengannya di lintasan. Kami memang tengah bertarung, tapi saya rasa ini akan menjadi sesuatu yang positif untu Tech 3," sambungnya.
Folger dan Zarco sama-sama bersatus pebalap debutan pada MotoGP 2017. Yamaha Tech 3 memang mengambil langkah berani merekrut Folger dan Zarco untuk menggantikan Bradley Smith dan Pol Espargaro yang hengkang ke KTM.
Ini merupakan kali kedua Yamaha Tech 3 menurunkan dua pebalap debutan setelah sebelumnya sempat melakukan hal serupa di musim perdana mereka di MotoGP pada 2001. Kala itu, Tech 3 mengandalkan dua lulusan kelas 250cc, Olivier Jacque (Prancis) dan Shinya Nakano (Jepang).
Indikasi Jonas Folger bakal bicara banyak pada musim 2017 sudah terlihat saat tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 30 Januari-1 Februari 2017. Pada tes tersebut, Folger menempati posisi ketujuh pada hari pertama dan posisi kesembilan pada hari kedua. Sayang pada hari ketiga, dia melorot ke posisi 15.