Ini Antisipasi Bhayangkara FC bila Ditinggal Pemain Gabung Timnas

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 16 Feb 2017, 14:00 WIB

Bola.com, Malang - Bhayangkara FC terancam kehilangan banyak pemain saat pemusatan latihan Timnas Indonesia U-22 digelar. Hal itu karena Bhayangkara FC memiliki seabrek pemain muda berkualitas hampir di semua posisi.

Pelatih kepala Bhayangkara FC, Simon McMenemy, dituntut menyiapkan skenario khusus guna mengantisipasi jika pemanggilan para pemain terjadi.

Simon tampaknya sudah mengetahui konsekuensi tersebut. Itulah mengapa arsitek asal Skotlandia itu terus mengotak-atik komposisi pemainnya di setiap posisi. Hal itu bisa dilihat selama latihan, Simon kerap mengubah komposisi pemain inti.

Advertisement

Bahkan tidak jarang mantan pelatih Mitra Kukar itu menempatkan pemain tertentu bukan di posisi aslinya. Hal ini dilakukan agar Simon memiliki banyak opsi di setiap posisi.

"Pelatih ingin pemain yang bisa bermain di beberapa posisi. Selain memudahkan saat melakukan rotasi, kami juga mengantisipasi jika nanti banyak pemain yang gabung timnas," kata Sumardji, asisten manajer Bhayangkara FC.

Simon berharap para pemain mudanya mulai mengakrabi posisi yang sebelumnya bukan posisi favoritnya. Minimal, mereka mau belajar dan mempelajari bagaimana seharusnya bermain di posisi lain. Dengan begitu, mereka tidak canggung saat dimainkan di pos lain.

Hanya, Simon juga tidak asal dalam menempatkan pemainnya. Simon biasanya memasang pemain di posisi berdasarkan karakter dan nalurinya. "Kalau pemain itu biasa main bertahan, pelatih akan tempatkan dia sebagai bek sayap atau gelandang bertahan. Begitu pula dengan posisi lainnya," tutur Sumardji.

Dengan begitu, Bhayangkara FC tidak perlu khawatir kekuatannya bakal mengalami penurunan saat sejumlah pemainnya nantinya memenuhi panggilan timnas U-22. Sebab, klub milik Kepolisian RI ini sudah mempunyai pemain cadangan yang siap mengisi tempat yang ditinggalkan para pemain inti.

 

Berita Terkait