Bola.com, Phillip Island - Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, mengeluhkan motor Honda RC213V yang menurutnya memaksa pebalap dihadapkan pada masalah fisik. Dia mengatakan motor ini membuat jantungnya berdetak lebih cepat dari sebelumnya.
Baca Juga
Dia kemudian mengkiritik para teknisi Honda yang tak melakukan hal apapun untuk mengatasi masalah ini. "Honda tak melakukan hal yang berbeda ketimbang musim lalu," tutur Crutchlow seperti dikutip Speedweek, Selasa (21/2/2017)
"Kami harus membalap dengan kondisi 120 persen. Sekarang rata-rata saya mengalami 60 kali degup jantung lebih cepat ketimbang saat berada di Yamaha" tambahnya.
Pebalap berusia 31 tahun itu menyebut dirinya masih membutuhkan banyak waktu untuk bisa berada di depan dengan motor ini. Crutchlow juga tak membantah motor Honda membuatnya takut.
"Kami tak akan mencobanya dulu di (sirkuit) Texas atau Argentina, jadi itu akan menjadi sulit untuk kami. Itu yang membuat saya takut," tuturnya.
Kini pebalap asal Inggris tersebut berharap pada pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, untuk menyelesaikan hal ini. "Saya berharap Marc akan mampu mendapatkan motor yang bisa dia kontrol pada waktunya agar bisa terlibat dalam persaingan gelar juara dunia," tutur Crutchlow.