Bola.com, Kuta - Kalangan suporter PSM Makassar bereaksi menyusul mangkirnya Raphael Maitimo pada pemusatan latihan di Bali. Dedengkot The Maczman, Andi Coklat, merasa kecewa dengan sikap Maitimo.
"Manajemen sudah menegaskan Maitimo sudah di kontrak. Kami yakin dalam klausul kontrak tercantum soal hak dan kewajiban pemain termasuk soal sanksi," tegas Andi Coklat kepada Bola.com, Selasa (28/2/2017) pagi.
Baca Juga
Mangkirnya Maitimo dari tim memang jadi pembicaraan hangat dikalangan suporter. Pro kontra pun muncul setelah Munafri Arifuddin, CEO PSM menegaskan gelandang naturaliasi ini sudah menandatangi kontrak. Sebaliknya, lewat sumber bola.com, Maitimo pergi dari PSM bukan tanpa alasan.
"Maitimo punya alasan kuat (pergi dari PSM). Dia adalah pemain profesional," tegas sang sumber.
Menanggapi situasi, Coklat menilai kuncinya ada pada manejemen PSM. "Manajemen mungkin punya alasan khusus sehingga belum mau buka-bukaan soal Maitimo," ungkap Coklat.
Tapi, Coklat menyarankan sebaiknya manajemen memberi klarifikasi. "Karena kami dari suporter tahu betul bagaimana coach Robert yang sangat disiplin soal aturan. Jadi, wajar kalau ada juga suporter yang membenarkan tindakan Maitimo," tutur Coklat.
Hal senada dikatakan Iskandar Muzakkir dari Suporter Hasanuddin. "Manejemen dan coach Robert harus bersikap tegas. Mereka butuh atau tidak sosok Maitimo," ungkap Iskandar.
Coklat dan Iskandar berharap kasus Raphael Maitimo ini tidak jadi preseden buruk buat tim. "Daripada jadi duri di kemudian hari, lebih baik diselesaikan secepatnya. Biar jadi contoh buat pemain lain. Ini juga menyangkut citra dan pamor PSM," tutur Coklat.