Bola.com, Kopenhagen - Pebulutangkis nomor dua dunia, Jan O Jorgensen, mengalami cedera tumit hanya sepekan sebelum perhelatan All England 2017. Pemain Denmark tersebut berharap cederanya pulih tepat waktu sehingga bisa tampil pada turnamen bulutangkis tertua di dunia itu.
Baca Juga
"Sekarang saya tak tahu terlalu banyak dan saya memang merasakan sakit. Ini sedikit hal baru bagi saya. Jadi, saya harus belajar apa yang boleh dan apa yang tak boleh," kata Jorgensen, seperti dilansir Sport.tv2.dk, Rabu (1/3/2017).
"Saya ingin bermain, tapi juga harus berkompromi dengan tubuh saya. Saya akan melakukan segalanya sehingga bisa pulih tepat waktu untuk pekan depan," sambung dia.
Jan O Jorgensen punya alasan khusus ngotot tampil di ajang All England. Meskipun ada Kejuaraan Dunia di Glasgow, dia menilai All England merupakan turnamen terbesar pada tahun ini.
All England merupakan salah satu dari lima turnamen berstatus super series premier yang digelar BWF. Empat turnamen lainnya adalah Indonesia Terbuka, Malaysia Terbuka, Denmark Terbuka, dan China Terbuka. Namun, bagi sebagian pebulutangkis, All England dianggap punya nama besar dan paling prestisius. Jorgensen merupakan salah satu yang mempunyai pendapat senada.
"Saya berharap kondisi saya membaik. Jelas terlalu berisiko memaksakan bermain jika belum siap. Tapi saya akan berusaha pulih. All England sejauh ini merupakan turnamen terbesar pada tahun ini, jadi saya akan berusaha keras bisa berada di lapangan di sana," ujar Jorgensen.
"Saya mendapatkan banyak perawatan sekarang dan juga berlatih banyak. Sekarang saya sedang berpacu dengan waktu," imbuh Jan O Jorgensen.