Bola.com, Blitar - Pelatih Persegres Gresik United, Hanafi membuktikan janjinya untuk menginstruksikan anak asuhnya tampil tanpa kompromi pada Piala Bung Karno di Stadion Soeprijadi Kota Blitar, Senin (6/3/2017).
Pada laga perdana, Laskar Joko Samudro memberondong gawang Madiun Putra FC dengan enam gol tanpa balas. Unggul dari segi materi pemain dan persiapan yang lebih matang, mereka lebih banyak menguasai permainan.
Baca Juga
"Turnamen ini sangat bagus untuk memantapkan tim sebelum tampil di kompetisi Liga 1. Namun saya instruksikan agar anak-anak tetap serius, meski ini hanya sebuah turnamen," kata Hanafi.
Kesungguhan para pemain benar-benar ditunjukkan di lapangan. Meski lawan yang dihadapi dari kasta lebih rendah, para pemain tak menganggap remeh.
"Pertandingan tadi sebagai pembelajaran bagi semua. Di sepak bola, semua kemungkinan bisa terjadi, tetapi fokus dan tak menganggap remeh harus tetap dimiliki pemain. Lawan bermain bagus juga hanya mereka butuh persiapan lebih matang lagi," tutur mantan arsitek Perseru Serui di TSC 2016 ini.
Mental tak meremehkan ini, lanjut Hanafi, juga sebagai respek terhadap teman dan lawan. "Pemain harus memiliki mental bagus. Persegres dan Madiun sama-sama belajar untuk bermain bola dengan benar," ia menuturkan.