Absen 6 Bulan, Hendro Siswanto Terkejut Dibawa Arema ke Final

oleh Iwan Setiawan diperbarui 11 Mar 2017, 06:00 WIB
Hendro Siswanto terkejut saat mengetahui dirinya diminta ikut rombongan Arema ke Bogor untuk menjalani final Piala Presiden 2017. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Kejutan dilakukan tim pelatih Arema FC saat membawa 20 pemain untuk final Piala Presiden di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor (12/3/2017). Ada satu gelandang yang selama enam bulan terakhir menghilang, kini disiapkan melawan Pusamania Borneo FC. Dia adalah Hendro Siswanto.

Pemain yang pernah cedera lutut kanan itu dibawa untuk menggantikan Ahmad Bustomi, yang absen untuk menghadiri pernikahan adiknya.

"Saya kaget waktu diumumkan ikut berangkat ke Bogor untuk final Piala Presiden karena saya baru ikut latihan intensif di tim selama empat hari terakhir," kata Hendro.

Namun, ketika sesi latihan terakhir Arema di Malang (9/3/2017), dia sempat dipanggil pelatih Aji Santoso untuk menanyakan kondisinya. "Tentu saya belum 100 persen seperti dulu karena sejak cedera belum pernah main sama sekali. Jadi, masih ada rasa trauma," jelasnya.

Mantan pemain Persela Lamongan ini mengaku trauma itu sering muncul dan hilang ketika mencoba latihan di lapangan. "Kalau pas muncul, saya lari seperti orang pincang. Tapi kalau lupa, main enak sekali seperti biasanya," imbuhnya.

Advertisement

Hendro sadar kalau dalam final dia tidak akan langsung diturunkan sejak menit awal. Sebab, dia masih butuh waktu untul mengembalikan mental bertanding.

Namun jika dimasukkan pada babak kedua, pemain asal Tuban, Jawa Timur ini, mengaku siap. "Saya anggap ini jadi persiapan awal untuk menyambut kompetisi Liga 1," harapnya.

Beberapa waktu lalu, Hendro ikhlas melewatkan Piala Presiden karena dia ingin pulih 100 persen dulu sebelum tampil di lapangan. Tetapi ketika ikut latihan, pelatih Aji Santoso melihat Hendro sudah bisa kembali bermain.

"Seperti yang saya katakan tadi, masih ada bayangan takut cedera. Semoga saja nanti bisa lupa dengan trauma itu," tegasnya.

Hendro mengalami cedera lutut kanan dalam pertengahan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Cedera itu juga membuatnya harus melupakan kesempatan bermain dengan timnas senior di Piala AFF 2016. Padahal, pelatih timnas waktu itu, Alfred Riedl, memanggilnya ikut seleksi.

"Saya tidak ingin seperti tahun lalu. Persiapan satu tahun untuk bisa dilirik timnas buyar karena cedera. Semoga tahun ini tidak ada lagi musibah seperti itu," ucap Hendro Siswanto.