Borneo FC Anggap Bertemu Arema di Final sebagai Kehormatan

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 11 Mar 2017, 18:00 WIB
Pelatih Pusamania Borneo FC, Ricky Nelson, mengungkapkan pertemuan dengan Arema merupakan kehormatan buat tim yang dilatihnya. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Bogor - Pelatih Pusamania Borneo FC, Ricky Nelson, sangat menghormati Arema FC yang menjadi lawan Borneo FC di final Piala Presiden 2017 yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (12/3/2017) malam.

"Menghadapi tim seperti Arema adalah sebuah kehormatan karena Arema tim yang sangat kuat. Saya akui kami harus berpikir dua kali lipat untuk mempersiapkan tim menghadapi Arema ketimbang saat menghadapi tim-tim lain," ujar Ricky Nelson dalam sesi jumpa pers di Sentul, Bogor, Sabtu (11/3/2017).

Pusamania Borneo FC lolos dari babak grup Piala Presiden 2017 dengan dramatis. Bermain imbang tanpa gol dengan Barito Putera dan Bali United di dua laga pertama, Borneo FC berhasil menang tipis 1-0 atas Sriwijaya FC di laga terakhir yang membuat mereka lolos sebagai juara grup dengan lima poin.

Advertisement

Keberhasilan Pusamania Borneo FC pun berlanjut dengan terus melangkah ke final usai menyingkirkan Madura United dan Persib Bandung di perempat final dan semifinal melalui drama adu penalti.

Ricky Nelson lantas mengungkapkan kunci keberhasilan timnya sejauh ini. Dari tim yang tidak diunggulkan hingga mampu membuat kejutan dengan menantang Arema di partai puncak.

"Ini semua berkat kerja keras para pemain untuk bisa menjawab target hingga ke final. Berkat kebersamaan semua pemain dan staf, kami bisa saja menorehkan sejarah sesuai slogan Pusamania Borneo FC selama ini," lanjut Ricky Nelson.

 

Berita Terkait