Bola.com, Madrid - Bek Real Madrid, Fabio Coentrao, terbukti melakukan kecurangan ketika menjalani ujian pembuatan surat izin mengemudi (SIM). Aksi tidak terpuji ini membuat sang pemain dijatuhi denda sebesar 2.600 euro (Rp 372,65 juta).
Baca Juga
Fabio Coentrao mengakui perbuatanya itu di pengadilan Braga, Portugal. Dia mengatakan peristiwa ini bermula ketika dirinya hendak bergabung bersama Real Madrid pada 2011.
Pada periode itu, Fabio Coentrao dipusingkan karena belum mempunyai lisensi mengendari kendaraan bermotor di Spanyol. Menurut The Sun, sang pemain tidak ingin membuat SIM di negara tersebut karena terkendala bahasa.
Fabio Coentrao lantas mendatangi sekolah mengemudi di Vile Verde, Portugal, untuk mengambil jalan pintas terkait proses pembuatan SIM. Sebagai pentuk kompensasi, eks penggawa Benfica itu mengeluarkan uang sebesar 3.500 euro (Rp 502,45 juta).
Fabio Coentrao mengaku dibantu seseorang ketika menjalani tes ujian tertulis pembuatan SIM. Oknum tersebut menggunakan isyarat tangan untuk memberi jawaban yang tepat kepada sang pemain.
Menurut pemberitaan media-media Eropa, sekolah mengemudi di Vile Verde itu sudah tidak memiliki kredibilitas karena membiarkan para siswanya melakukan kecurangan selama proses ujian.
Peristiwa yang menimpa pemain Real Madrid itu merupakan satu di antara banyaknya kasus yang melibatkan instansi tersebut. Kabarnya, pihak berwenang di daerah setempat sedang melakukan investigasi terkait permasalahan ini.
Sumber: The Sun