Bola.com, Palermo - Italia akan menjamu Albania dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup G zona Eropa, di Stadion Renzo Barbera, Palermo, Jumat (24/3/2017) waktu setempat. Italia butuh tiga poin demi bersaing dengan Spanyol memperebutkan posisi puncak.
Baca Juga
Gli Azzurri akan memanfaatkan dengan baik dukungan dari para suporternya untuk meraih hasil maksimal. Italia saat ini berada di peringkat kedua dengan koleksi 10 poin dari empat laga.
Tim asuhan Gianpiero Ventura itu bersaing ketat dengan Spanyol yang menempati puncak klasemen grup dengan poin yang sama. Tak hanya bersaing dengan Spanyol, Israel yang saat ini berada di peringkat ketiga berpotensi untuk mengkudeta posisi dua besar karena hanya berselisih satu poin.
Untuk itu, torehan poin penuh wajib didapatkan Italia demi terus menjaga kans untuk lolos ke Piala Dunia. Mereka memiliki modal positif dengan meraih dua kemenangan beruntun saat menekuk Makedonia (3-2) dan Liechtenstein (4-0) pada periode akhir tahun 2016.
Meski demikian, pelatih Gianpiero Ventura tak mau memandang enteng laga menghadapi Albania nanti. Minimnya sejarah pertemuan kedua tim, membuat kekuatan Albania sulit untuk diprediksi.
"Saya tak berpikir laga nanti akan berjalan dengan mudah. Pertandingan tersebut sama sulitnya saat menghadapi Spanyol," ujar Ventura.
"Albania akan berusaha mencetak sejarah saat berhadapan dengan kami. Ini merupakan suatu pertandingan yang menentukan, untuk itu kami perlu berkonsentrasi. Saya berusaha menjawab ekspektasi pada pendukung Italia pada laga nanti," kata Ventura.
Sementara itu, tim tamu menatap optimistis laga menghadapi Italia. Dipandang sebagai tim yang tak diunggulkan, justru membuat Albania berusaha tampil mengejutkan.
Saat ini skuat Merah Hitam berada di peringkat keempat dengan perolehan enam poin. Mereka masih memiliki peluang untuk menyusul Italia karena laga kualifikasi masih menyisakan beberapa pertandingan.
"Kami akan tampil fokus di lapangan serta tampil sebaik mungkin pada laga nanti. Kami berusaha menciptakan keajaiban demi menekan Italia," kata pelatih Albania, Giovanni De Biasi.
"Kami berusaha bermain bertahan dengan baik dan mencoba memanfaatkan kelengahan dari mereka. Para pemain harus mampu mengambil keuntungan dari peluang - peluang yang mereka ciptakan," lanjut De Biasi.
"Italia memiliki keunggulan dalam hal teknis dan kedekatan antar pemainnya. Yang jelas, kami akan mencoba membuktikkan diri untuk dapat mengalahkan mereka dengan sikap kami di lapangan," ungkap pelatih berusia 60 tahun itu.
Meski demikian, pada dua laga terakhir Albania harus menelan kekalahan masing-masing dari Spanyol dan Israel. Di atas kertas, Albania bakal kesulitan menghadapi gempuran Italia dan diprediksi akan pulang dari markas Italia dengan tangan hampa.
Prakiraan susunan pemain
Italia: Gianluigi Buffon; Matteo Darmian, Leonardo Bonucci, Alessio Romagnoli, Mattia De Sciglio; Antonio Candreva, Marco Veratti, Daniele De Rossi, Lorenzo Insigne; Andrea Belotti, Ciro Immobile.
Pelatih: Giampiero Ventura (Italia)
Albania: Thomas Strakosha; Elseid Hysaj, Arlind Ajeti, Frederic Veseli, Ansi Agolli; Taulant Xhaka; Odise Roshi, Andi Lila, Migjen Basha, Ledian Memushaj; Armando Sadiku.
Pelatih: Giovanni De Biasi (Italia)
Head to head
19/11/2014 - Italia 1-0 Albania (Persahabatan)
Lima Pertandingan terakhir Italia
16/11/2016 - Italia 0-0 Jerman (Persahabatan)
13/11/2016 - Liechtenstein 0-4 Italia (Kualifikasi Piala Dunia)
10/10/2016 - Makedonia 2-3 Italia (Kualifikasi Piala Dunia)
7/10/2016 - Italia 1-1 Spanyol (Kualifikasi Piala Dunia)
6/9/2016 - Israel 1-3 Italia (Kualifikasi Piala Dunia)
Lima Pertandingan terakhir Albania
13/11/2016 - Albania 0-3 Israel (Kualifikasi Piala Dunia)
10/10/2016 - Albania 0-2 Spanyol (Kualifikasi Piala Dunia)
7/10/2016 - Liechtenstein 0-2 Albania (Kualifikasi Piala Dunia)
6/9/2016 - Albania 2-1 Makedonia (Kualifikasi Piala Dunia)
1/9/2016 - Albania 0-0 Maroko (Persahabatan)
Wasit: Slavko Vincic (Slovenia)
Prediksi Bola.com:
Italia 55-45 Albania
Sumber: Berbagai sumber