Bola.com, Losail - Jorge Lorenzo akan menjalani balapan pertama bersama Ducati pada MotoGP Qatar, Minggu (26/3/2017). Pebalap asal Spanyol itu mengusung misi khusus di Sirkuit Losail.
Baca Juga
Lorenzo ingin membuktikan keputusan bergabung dengan Ducati tak salah. Banyak pihak yang menganggap X-Fuera berjudi saat memutuskan meninggalkan tim Yamaha, yang telah memberinya tiga gelar juara dunia, pada akhir 2016.
Namun, performa Jorge Lorenzo sepanjang tes pramusim belum meyakinkan. Pebalap berusia 29 tahun itu tampak kesulitan beradaptasi dengan motor Desmosedici GP17.
Meski demikian, Lorenzo punya rekam jejak cemerlang di Qatar. Sejak debut di MotoGP pada 2008, pebalap yang identik dengan nomor 99 itu sudah mengoleksi tiga kemenangan plus empat podium di Losail. Dia hanya dua kali gagal naik podium pada musim 2014 dan 2015.
Menariknya, jika kembali meraih hasil positif pada akhir pekan ini, Lorenzo tak cuma akan meneruskan tren positif di Qatar. Dia juga bakal menorehkan beberapa catatan istimewa.
Berikut ini adalah empat pencapaian spesial yang bisa diukir Jorge Lorenzo pada MotoGP Qatar:
2 Rekor
1. Rekor Casey Stoner
Apabila menang di Qatar, Jorge Lorenzo akan menjadi pebalap kedua setelah Casey Stoner yang langsung jadi juara pada balapan debut bareng Ducati di MotoGP. Stoner melakukannya di Losail pada 2007.
2. Rekor Valentino Rossi
Apabila menang di Qatar, Jorge Lorenzo akan menjadi pebalap kedua setelah Valentino Rossi yang jadi juara dalam dua balapan beruntun dengan pabrikan berbeda. Rossi melakukannya pada 2004. The Doctor memenangi balapan terakhir musim 2013 di Valencia bersama Honda dan kemudian menjuarai balapan pertama musim berikutnya di Afrika Selatan bareng Yamaha. Lorenzo memenangi balapan terakhir musim lalu di Valencia bersama Yamaha.
Bonus
3. Podium Istimewa
Kalaupun tak menang dan cuma finis di posisi tiga besar pada balapan MotoGP Qatar, Jorge Lorenzo tetap menorehkan catatan istimewa. Dia akan mengikuti jejak Loris Capirossi dan Andrea Iannone yang langsung naik podium pada balapan pertama bersama tim pabrikan Ducati. Capirossi melakukannya pada 2003, sedangkan Iannone pada 2016.
4. Pencapaian Valentino Rossi
Kalaupun tak menang dan tak naik podium pada MotoGP Qatar, Jorge Lorenzo pun tetap bisa membusungkan dada. Syaratnya, dia mesti finis lebih baik dari posisi ketujuh.
Jika mampu finis di posisi enam besar, Lorenzo sudah melewati pencapaian Valentino Rossi. Saat debut bersama Ducati pada 2011 di Losail, Rossi hanya mengakhiri balapan di posisi ketujuh.