Semen Padang Sindir Arema soal Kasus Felipe Bertoldo

oleh Arya Sikumbang diperbarui 25 Mar 2017, 09:15 WIB
Felipe Bertoldo, saat membela Arema FC di ajang Piala Presiden 2017. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Padang - Kasus pencoretan legiun asing Arema FC, Felipe Bertoldo, direspons Semen Padang. Tim Kabau Sirah sejak jauh-jauh hari menyakini status kewarganegaraan sang pemain bermasalah

Fillipe Bertoldo, paspor Timor Lestenya dibekukan AFC. Ia dilarang bermain di negara-negara Asia, karena status peralihan kewarganegaraannya dari Brasil ke Timor Leste bermasalah.

Advertisement

Seperti dilansir dari laman resmi AFC, Felipe menjadi satu dari sembilan pemain yang melakukan tindakan pemalsuan paspor beserta dokumen-dokumen lainnya. Karenanya, para pemain tersebut tidak diizinkan untuk didaftarkan pada kompetisi apapun.

Fillipe Bertoldo sempat membela Tim Singo Edan di Piala Presiden 2017. Ia bahkan tampil di laga semifinal melawan Semen Padang.

Kubu Tim Urang Awak tidak berniat menyalahkan Arema dengan mencuatnya kasus pemain ilegal pasca perhelatan turnamen.

“Saya rasa klub tidak salah. Yang salah itu menurut saya panpel Piala Presiden yang tidak jeli dan menerapkan aturan yang tegas. Jadinya klub merasa masih memiliki memiliki kesempatan menggunakan pemain yang sebenarnya bermasalah,” sebut Win Bernadino, manajer Semen Padang.

Ia mengaku tidak lagi mempermasalahkan legalitas Bertoldo dan mengungkit kapasitas juara Piala Presiden 2017 yang disandang Arema FC.

“Kami hanya ingin bagaimana kedepannya PSSI sebagai penyelenggara Liga 1 2017 benar-benar tegas dan mengacu pada regulasi yang telah diterapkan. Jika kejadian model  terulang lagi tentu akan mencederai penyelenggaraan liga dan juga PSSI tentunya,” tutur Win.