Gagal Podium di MotoGP Qatar, Marc Marquez Salahkan Diri Sendiri

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 01 Apr 2017, 08:07 WIB
Marc Marquez finis pada posisi keempat pada balapan MotoGP Qatar, 26 Maret 2017. (AP Photo/Rafa Marrodan)

Bola.com, Losail - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, tak menyalahkan siapa pun atas kegagalannya meraih podium pada balapan MotoGP Qatar, 26 Maret 2017. Menurut Marquez, itu murni kesalahannya sebagai pebalap.

Advertisement

Marquez finis pada posisi keempat pada balapan perdana MotoGP 2017 itu. Marquez menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 39 menit 6,744 detik. Pebalap Honda asal Spanyol ini terpaut 6,745 detik dari Vinales, yang keluar sebagai pemenang.

Dia mengklaim kesalahan pemilihan ban pada menit-menit akhir menjelang balapan menjadi penyebab kegagalan tersebut.

Keputusan mengganti ban dilakukan gara-gara hujan yang turun beberapa saat sebelum balapan. Otoritas MotoGP menunda balapan hingga hampir 45 menit untuk mengecek kondisi lintasan. Pada momen tersebut, Marquez dan tim memutuskan mengganti ban depan dari keras menjadi medium.

"Saya salah, tapi pada dasarnya saya tak menyalahkan siapapun karena keputusan final berada di tangan pebalap," ujar pemegang tiga gelar juara dunia MotoGP itu, seperti dikutip Tuttomotoriweb, Jumat (31/3/2017).

"Mungkin dengan ban keras saya bisa saja finis di podium atau terjatuh pada tikungan pertama karena ban terlalu dingin. Pada balapan pertama, ini bukan bendera merah atau semuanya gelap. Masih ada 17 balapan tersisa," tambahnya.

Marc Marquez punya kesempatan menembus kegagalan itu pada balapan berikutnya di MotoGP Argentina. Pada musim lalu, pebalap berusia 24 tahun itu memenangi balapan yang berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo tersebut.

Berita Terkait