Bola.com, Jakarta - Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Tunku Ismail Sultan Ibrahim, sudah mengumumkan Mario Gomez sebagai pelatih anyar timnas Malaysia pada 28 Maret 2017. Keputusan itu disampaikan tidak lama setelah Tunku Ismail terpilih sebagai Presiden FAM yang baru periode 2017-2021.
Mario Gomez jadi pilihan pertama Tunku Ismail untuk membesut timnas Malaysia, bahkan sejak Putra Mahkota Johor itu belum resmi menduduki jabatan Presiden FAM. Ia ingin menggantikan Ong Kim Swee dengan Mario Gomez di kursi pelatih kepala timnas Malaysia.
Namun, bahkan sebelum Gomez mulai bertugas, kini FAM harus mencari pelatih baru. Pasalnya, kerja sama dengan Mario Gomez tidak berjalan sesuai rencana. Tidak ada kesepakatan soal gaji antara kedua pihak.
Tunku Ismail mengungkapkan bila saat ini FAM memiliki utang sebesar 40 juta ringgit (Rp 120, 1 miliar) sehingga perlu ada penyesuaian dengan gaji yang sudah ditawarkan sebelumnya ke Mario Gomez.
"Kesepakatan terlihat bagus saat saya ditawari pekerjaan ini (pelatih timnas Malaysia), 50 hari lalu. Tiga hari lalu, saya ditawari gaji lebih rendah untuk pekerjaan satu tahun. Jumlahnya terlalu kecil," kata Mario Gomez dikutip dari New Straits Times.
Baca Juga
Tunku Ismail agak berang dengan sikap yang ditunjukkan Mario Gomez. Tunku Ismail mengungkapkan bila pihaknya menawari Gomez gaji 25 ribu dolar AS namun pelatih yang sukses bersama Johor Darul Ta'zim itu meminta 45 ribu dolar AS (Rp 600 juta).
"Tapi, tak masalah. Kami akan mencari orang lain untuk jadi pelatih kepala timnas Malaysia," kata Tunku Ismail.
Kandidat pun mulai bermunculan. Salah satu yang disebut-sebut adalah mantan pelatih Kelantan FA dan Johor Darul Ta'zim, Bojan Hodak. Menariknya, Bojan merupakan pelatih yang digantikan Mario Gomez di Johor Darul Ta'zim pada musim 2015.
Kandidat lain, Josep Gombau, pelatih asal Spanyol yang menangani Adelaide United di Liga Australia.
Selain itu ada pula Tan Cheng Hoe, pelatih Kedah FA. Namun, Tan Cheng Hoe lebih diposisikan sebagai asisten pelatih timnas Malaysia.
"Saya telah menetapkan kebijakan pelatih asing (timnas Malaysia) dibantu oleh pelatih lokal. Cheng Hoe merupakan pelatih lokal terbaik," kata Tunku Ismail, menjawab keraguan publik sepak bola Negeri Jiran terkait keberadaan Tan Cheng Hoe di tim pelatih timnas Malaysia.
Di sisi lain, FAM harus segera menemukan pengganti Ong Kim Swee, yang diturunkan jadi pelatih timnas Malaysia U-22, lantaran pada 8 Juni 2017 timnas Malaysia memiliki jadwal pertandingan di kualifikasi Piala Asia 2019 melawan Korea Utara.