Bola.com, Buenos Aires - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyebut sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Argentina, Jumat (7/4/2017), sangat aneh. Di saat Marc Marquez menempati posisi kedua di belakang Maverick Vinales, beberapa pebalap top, termasuk Dani Pedrosa, Valentino Rossi, dan Jorge Lorenzo tercecer jauh di belakang pada FP2.
Baca Juga
Pedrosa hanya menempati urutan ke-13, Rossi terpuruk di posisi ke-16, dan Lorenzo ke-18. Ketiganya sama-sama kesulitan memacu kencang motor masing-masing, sehingga tak mampu bersaing dengan Vinales dan Marquez yang tampil prima.
"Ya, ini sangat aneh, karena terutama Valentino, Jorge, dan Dani, merupakan kandidat favorit untuk jadi juara dunia. Tapi mereka tercecer (di luar posisi 10 besar)," ujar Marc Marquez, seperti dilansir Crash.
"Tapi di sini adalah trek yang sangat spesial dan salah satu poin tersulit adalah kami memiliki tiga macam ban belakang, tiga ban depan yang berbeda, dan berusaha mencoba semua opsi untuk memutuskan apa yang cocok untuk balapan atau hanya bekerja dengan baik untuk satu lap. Kami tak punya cukup waktu," sambung pebalap asal Spanyol tersebut.
Marquez juga sempat mengalami kesulitan seperti Rossi, Pedrosa, dan Marquez. Pada FP1 dia tercecer di posisi ke-11, namun mampu memperbaiki performa sehingga berada di urutan kedua pada FP2. Hanya Vinales yang benar-benar konsisten dengan selalu mencatat waktu lap tercepat pada latihan bebas pertama dan kedua.
Saat ditanya apakah terkejut dengan performa cemerlang Vinales, Marquez menjawab blak-blakan. "Tidak (terkejut), dia sangat cepat di Valencia dan Malaysia," ujar pemegang tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut.
"Bahkan ketika saya mengikuti (Johann) Zarco dan (Jonas) Folger, saya memahami banyak hal dan kami mesti memperbaiki beberapa area. Pada saat ini, kami berusaha semaksimal mungkin untuk tak kehilangan banyak poin," tegas Marc Marquez.