Bola.com, Jakarta - Nama Julio Baptista bisa jadi akan menjadi marquee player pilihan Bhayangkara FC. Maklum, tanda-tanda gelandang serang asal Brasil itu bakal direkrut cukup besar mengingat sang pemain saat ini sedang bebas transfer.
Pemain asal Brasil ini juga memenuhi kriteria seorang marquee player mengingat reputasi sang pemain yang pernah membela klub-klub besar Eropa, macam Real Madrid, Arsenal, dan AS Roma. Baptista juga pernah membela Brasil di Piala Dunia 2010.
Jauh sebelum nama Baptista santer dikait-kaitkan dengan Bhayangkara FC, pemain kelahiran Sao Paulo, Brasil, ini sempat diisukan bakal menjadi pemain bintang kelas dunia yang akan direkrut Bhayangkara FC.
Baca Juga
Bisa dipahami, sebab Baptista cocok dengan sejumlah ciri yang dikemukakan Sekretaris Bhayangkara FC Rahmad Sumanjaya dalam beberapa kesempatan. Ia menyebutkan, marquee player yang sedang dalam incaran Bhayangkara FC berasal dari Brasil dan pernah memperkuat klub-klub besar Eropa dan pernah bermain di Piala Dunia.
Sayang, ketika nama Baptista disodorkan, Rahmad tetap bergeming. Ia tak bersedia menyebutkan identitas sang pemain karena hingga sekarang manajemen Bhayangkara FC belum memutuskan siapa yang akan mereka rekrut. Hanya saja ia membenarkan bila marquee player yang mereka cari berposisi gelandang serang atau playmaker.
Namun tak menutup kemungkinan Bhayangkara mengurungkan niatnya untuk membidik Baptista atau pemain yang selevel. Pasalnya, bandrol pemain bintang dengan reputasi selangit macam Baptista cukup tinggi.
“Juga belum tentu cocok dengan tim atau kriteria yang kami inginkan. Karena itu, kami mencoba untuk melihat siapa saja pemain yang pernah memperkuat klub top Eropa, berkualitas, tapi harganya tidak terlalu tinggi,” kata Rahmad.
Ia hanya memastikan bahwa marquee player Bhayangkara FC berasal dari Amerika Latin. Bisa dari Brasil, Cili, Uruguay atau Paraguay. Mereka mengusahakan sebelum akhir April sudah mendapatkan marquee player yang mereka inginkan.
Namun mereka tak akan memaksakan harus menggunakan marquee player kalau memang tidak ada yang sesuai dengan bujet dan kriteria mereka. Manajemen Bhayangkara FC cukup berhati-hati dalam memilih.
“Batasan perekrutan pemain sampai akhir April. Jadi kalau kami tidak mendapatkan sampai April berakhir, berarti kami tidak menggunakan marquee player,” jelas Rahmad.