Bola.com, Austin - Valentino Rossi mengungkap alasan mengapa Yamaha tak memakai fairing winglet pada MotoGP Austin di Circuit of the Americas (COTA), Texas, AS. Pada sesi latihan bebas Jumat (21/4/2017), Rossi dan rekan setimnya Maverick Vinales lebih memilih menggunakan fairing standar.
Baca Juga
"Pada trek ini winglet bisa membantu karena kami banyak melakukan akselerasi dari kecepatan rendah. Namun, kami juga harus sering mengubah arah motor, sedangkan motor kami agak berat. Karena itulah kami memilih memakai fairing normal. Untuk area lain, motor kami sudah cukup baik," kata Rossi seperti dikutip dari Crash, Sabtu (22/4/2017).
Seluruh pabrikan MotoGP sudah menjajal desain fairing baru pada tes pramusim. Fairing baru itu berfungsi seperti winglet yang sudah dilarang pada MotoGP 2017, yaitu menambah downforce pada motor.
COTA merupakan sirkuit yang unik dengan perubahan elevasi dan memiliki beberapa tikungan cepat dengan pengereman tajam. Downforce tambahan diperlukan untuk sirkuit dengan karakteristik seperti COTA agar motor punya grip bagus dan stabil saat melibas tikungan.
Jika Yamaha, Honda, dan Ducati memilih memakai fairing standar, tak demikian dengan Suzuki dan pabrikan pendatang baru KTM. Suzuki dan KTM tampak menjajal fairing baru pada sesi latihan bebas MotoGP Austin.
Hasilnya, Suzuki tampil cepat pada sektor 1 sirkuit yang paling berliku. Sementara itu, duo KTM Pol Espargaro dan Bradley Smith mengklaim fairing baru membuat motor mereka menjadi lebih stabil dan sedikit menambah tenaga motor saat berakselerasi.
Meski tak memakai fairing winglet, Valentino Rossi dan Maverick Vinales tetap tampil bagus pada sesi latihan bebas MotoGP Austin. Rossi mengakhiri sesi latihan bebas kedua (FP2) di peringkat keempat atau satu posisi di bawah Vinales yang menjadi pebalap tercepat pada sesi latihan bebas pertama (FP1).