Indonesia Bidik Tuan Rumah Piala Dunia Basket 2023

Bola.com, Hong Kong - Indonesia mengajukan diri ikut dalam persaingan menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket 2023. Tokoh basket Indonesia sekaligus Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA), Erick Thohir, mengungkapkan hal tersebut, Jumat (5/5/2017).

Secara teknis, Indonesia bakal bersatu dengan Filipina dan Jepang guna mengajukan diri sebagai tuan rumah bersama ajang empat tahunan tersebut. Tantangan bagi Indonesia-Filipina-Jepang tak mudah, karena beberapa negara di dunia juga melakukan rencana yang sama.

Para pesaing trio Asia antara lain datang dari Turki, Rusia dan gabungan Uruguay-Argentina yang mengajukan sebagai tuan rumah bersama Piala Dunia Basket 2023. Menurut Thohir, momentum rencana pengajuan diri Indonesia sebagai tuan rumah bersama Piala Dunia Basket 2023 sangat tepat.

Saat ini Thohir sedang berada di kongres federasi bola basket dunia (FIBA), yang berlangsung di Hongkong. "Indonesia mengajukan diri sebagai tuan rumah kejuaraan dunia bersama Filipina dan Jepang. Indonesia akan menyiapkan segala sesuatunya yang terbaik agar usulan ini dapat terwujud," kata Thohir, di sela-sela kongres FIBA.

Thohir mengakui, selain membahas rencana Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia Basket 2023, kongres tahun ini membicarakan empat pilar strategis FIBA. Satu di antaranya adalah membahas rencana pemberlakuan sistem home dan away untuk pertandingan tim nasional basket.

Selain itu, pilar strategis FIBA yang lain antara lain program pengembangan federasi nasional, pemberlakukan kalendar dan sistem kompetisi yang baru dan pertandingan 3 on 3 sebagai satu kunci pengembangan bola basket.

Kongres kali ini juga membicarakan penerapan satu aturan alias 'One FIBA New Governance', yang berfungsi mewujudkan visi membangun basket menjadi olahraga yang populer.

Sekadar informasi, sepanjang sejarah gelaran Piala Dunia Basket, hanya dua negara Asia yang pernah berstatus tuan rumah, yakni Jepang (2006) dan Filipina (1978). Terdekat, Piala Dunia Basket 2019 akan digelar di Cina. Venue pertandingan ada di kota Beijing, Nanjing, Suzhou, Wuhan, Guangzhou, Shenzhen, Foshan, dan Dongguan.