Daniel Wenas Balas Kritikan dengan Gelar Juara IBL 2017

oleh Andhika Putra diperbarui 09 Mei 2017, 17:43 WIB
Daniel Wenas berhasil membuktikan diri layak menjadi bintang di tim Pelita Jaya Energi Mega Persada.(Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Jakarta - Shooting guard Pelita Jaya Energi Mega Persada, Daniel Wenas, mengaku puas bisa membalas kritikan pedas yang diterimanya sepanjang IBL 2017. Dia mampu membungkam para pengkritik dengan membawa Pelita Jaya menjadi juara IBL 2017.

Pelita Jaya menjadi juara setelah menaklukkan Satria Muda Pertamina pada gim ketiga babak final 72-62 di Britama Arena, Minggu (9/5/2017). 

Advertisement

"Saya tidak peduli dengan kritikan orang. Terserah mereka mau bilang apa yang penting Daniel Wenas sekarang statusnya juara," ujar Wenas kepada Bola.com, Selasa (9/5/2017).

[bacajuga:Baca Juga](2939901 2940300 2940341

Keputusan Pelita Jaya merekrut Daniel Wenas dari Garuda Bandung pada awal musim IBL 2017 sempat memicu kontroversi. Banyak yang menganggap Wenas belum layak berada di tim sebesar Pelita Jaya.

Komentar miring kepada Wenas kembali muncul saat dia masuk dalam jajaran pemain IBL All Star 2017. Padahal, Wenas hanya mencatatkan 5,5 poin per gim di musim reguler.

Namun, Wenas membalas performanya yang kurang impresif pada musim reguler dengan tampil impresif pada partai final, khususnya gim pertama. Pemain kelahiran Jakarta itu mencetak delapan poin dan 11 rebound saat Pelita Jaya memenangi gim pertama final IBL 2017 kontra Satria Muda dengan skor akhir 63-57 di GOR C'Tra Arena, Bandung, Kamis (4/5/2017)

"Saya bangga dengan gelar juara IBL 2017 ini. Semua berkat kerja keras tim selama satu musim penuh yang tak pernah berhenti menyerah," tutur Daniel Wenas.