Bola.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesa (PB ISSI), Jadi Rajagukguk, mengatakan beberapa atlet dari pelatnas akan mengikuti Tour de Molvccas 2017. Namun, ISSI tak bakal menjadikan ajang yang digelar pada 18-22 September tersebut sebagai acuan prestasi.
Baca Juga
"Beberapa atlet nasional dari pelatnas juga disiapkan untuk mengikuti Tour de Molvccas 2017. Akan tetapi, ini kan merupakan sebuah pemanasan dan bukan acuan kami," kata Jadi kepada wartawan di Jakarta, Rabu (10/5/2017).
"Kami juga akan melihat event tersebut, karena itu kan terjadi setelah SEA Games. Kalau memungkinkan kami akan turunkan di sana, kalau tidak maka tak akan turun," ujar Jadi.
Tour de Molvccas 2017 akan menempuh jarak 770,3 km yang terbagi dalam lima etape. Lima etape Tour de Molvccas 2017 nanti terdiri atas Etape 1 Piru – Masohi 185,5 km; Etape 2 Sawai – Bula 228,8 km; Etape 3 Bula – Wahai 159,2 km; Etape 4 Masohi – Kairatu142,4 km; dan Etape 5 Namalatu Beach – Ambon (loop) 87,2 km.
Sementara itu, Project Leader Tour de Molvccas 2017, Jamaludin Mahmood, mengatakan trek ajang tersebut cukup istimewa karena memiliki nilai historis. Jamaludin menilai hal tersebut semakin membuat para pebalap khususnya yang berasal dari luar negeri tertarik mengikuti Tour de Molvccas 2017.
"Banyak tim dan pebalap asing yang ingin mengikuti TdM 2017 karena nama Maluku, yang cukup populer dalam sejarah dunia karena negeri penghasil rempah-rempah di masa lalu. Sebagian besar peserta turnamen dari Eropa tertarik karena sejarah tersebut," ujar Jamaludin.
Sejumlah kegiatan pendukung juga akan meramaikan Tour de Molvccas 2017, contohnya sepeda gembira yang diikuti pejabat dan masyarakat yang akan melahap lintasan 40 km di Kota Ambon pada 17 September 2017.