Bola.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI), Jadi Rajagukguk, menyebut SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 akan jadi ajang pemanasan buat para atlet balap sepeda nasional demi mengejar kesuksesan pada Olimpiade Tokyo 2020. Namun, bukan berarti kedua ajang itu tak mendapat prioritas dari PB ISSI.
Baca Juga
"SEA Games bukan tak jadi prioritas, akan tetapi PB ISSI sudah menetapkan target lebih besar seperti Olimpiade Tokyo 2020. SEA Games dan Asian Games tetap jadi prioritas, akan tetapi bukan target utama dari PB ISSI," kata Jadi kepada wartawan di Jakarta, Rabu (10/5/2017).
Jadi mengatakan Olimpiade merupakan target yang dicanangkan ketua umum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari. Menurutnya, ISSI ingin mengirimkan lebih banyak wakil pada Olimpiade 2020.
"Jika mengacu pada Olimpiade 2016 ketika kami hanya mengirimkan satu atlet, ya selanjutnya kalau bisa lebih. Jadi, SEA Games dan Asian Games mungkin sebagai pemanasan menuju target kita di Olimpiade nanti," ujar Jadi.
Meski bukan target, namun PB ISSI tetap berharap bisa menjadi juara umum di SEA Games 2017. Namun, pihaknya belum bisa memastikan jumlah atlet yang akan turun di pesta olahraga antarnegara Asia Tenggara itu.
"Kami belum bisa pastikan jumlah atlet yang akan ikut SEA Games karena semua itu menyangkut kuota dari Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Satlak Prima. Namun, kami siap tampil maksimal. Kalau ada nomor yang peluangnya paling besar, ya pasti akan kami maksimalkan. Intinya kami harus juara umum pada SEA Games," ucap Jadi.
PB ISSI saat ini sedang mengirim beberapa atletnya untuk mengikuti Kejuaraan Moutain Bike (MTB) Asia 2017 di Xuancheng, China, pada 13-14 Mei. Setelah itu, PB ISSI akan melakukan pemusatan latihan di Belanda untuk mematangkan persiapan SEA Games 2017.