Bola.com, Bekasi - Ribuan The Jakmania kecewa setelah Persija Jakarta gagal meraih kemenangan pada laga pekan keenam Liga 1 2017. Menghadapi Mitra Kukar di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Minggu (14/5/2017), Persija bermain imbang 1-1.
Gol Mitra Kukar diciptakan Mohamed Sissoko pada menit ke-90. Setelah gol tersebut, The Jakmania langsung menyanyikan lagu dan yel-yel menuntut Stefano Teco mundur. Tak hanya itu, suporter juga mengerubuti bus Persija saat akan meninggalkan stadion.
Baca Juga
“Seharusnya dievaluasi secara total termasuk pelatih. Ada yang salah dengan pelatih karena ini laga kandang ketiga Persija dan belum pernah menang padahal stadion selalui dipenuhi suporter,” kata salah satu suporter Persija dari Tebet, Rian Andrianto.
Stefano Teco mencoba santai menanggapi tuntutan tersebut. Ia tak gegabah karena bekerja di Persija berdasarkan kontrak yang berdurasi satu tahun. “Tekanan dari suporter memang banyak. Kami minta maaf dan sebelum pertandingan ini saya sudah bicara secara personal dengan pemain dalam sesi latihan,” katanya.
Teco mengakui timnya kerap mengalami nasib sial walaupun sudah berusaha maksimal. “Ini menit terakhir yang membuat kami gagal menang. Sebelumnya juga banyak faktor keberuntungan, termasuk saat melawan Persela,” ia menuturkan.
Manajemen Persija sebelumnya memang menggaransi posisi Teco. Namun belakangan muncul pernyataan dari Direktur Gede Widiade, Teco diberi waktu hingga pekan ke-8 dan target yang diberikan adalah maksimal empat poin.
“Setelah pertandingan ini saya akan bicara dengan manajemen Persija karena saya belum tahu soal target poin hingga pekan ke-8 itu,” ia menuturkan.