Bola.com, Gold Coast - Tunggal putri India, PV Sindhu, menyadari timnya menghadapi misi berat di Piala Sudirman 2017 karena harus menghadapi Indonesia dan Denmark. Sindhu mengatakan India bakal bertumpu pada nomor tunggal sembari berusaha mencuri poin di salah satu nomor ganda.
Baca Juga
India, yang menduduki ranking sembilan, baru sekali lolos dari babak grup, tepatnya pada Piala Sudirman 2011. Bahkan, pada dua edisi terakhir mereka gagal melewati fase grup. Kali ini, India juga terancam kembali gagal lolos ke babak selanjutnya karena menghadapi lawan-lawan yang di atas kertas cukup berat.
India akan mengawali perjuangan dengan meladeni Denmark, Senin (22/5/2017), kemudian keesokan harinya melawan tim juara Piala Sudirman 1989 dan enam kali runner-up, Indonesia.
Bagi India, skenario terbaik adalah memenangi dua pertandingan tunggal, serta berusaha mendulang poin dari satu nomor ganda. Harapan meraih poin di nomor tunggal bertumpu pada Sindhu dan Ajay Jayaram.
"Saya rasa kami punya peluang bagus. Ini turnamen beregu campuran, jadi pemain tunggal putra dan tunggal putri harus bermain bagus. Saina (Nehwal) tidak bermain, tapi itu tak masalah. Saya berharap kami bisa menang (lawan Denmark dan Indonesia)," kata Sindhu, seperti dilansir Orrisa Sport, Minggu (21/5/2017).
Denmark memiliki tunggal putra nomor 3 dan 4 dunia, Viktor Axelsen dan Jan O Jorgensen. Siapapun yang diturunkan bakal menjadi tantangan besar bagi Ajay Jayaram maupun tunggal putra India lainnya, Kidambi Srikanth.
Jayaram mengoleksi rekor menang-kalah 3-2 melawan Axelsen, sedangkan rekor Srikanth melawan Jorgensen 2-2.
"Ini jelas undian yang sangat berat bagi India di Piala Sudirman 2017. India selalu bertumpu pada tunggal, tapi saya rasa ganda kami juga tampil cukup baik sebelum-sebelumnya. Jadi saya optimistis," ujar Ajay Jayaram.