Bola.com, Boston- Point guard Boston Celtics, Isaiah Thomas, mengaku sebenarnya memiliki keinginan besar untuk bisa membela timnya di partai final Wilayah Timur kontra Cleveland Cavaliers pekan lalu. Namun, pihak dokter dan ofisial tim tak memberikan lampu hijau.
"Beberapa orang datang kepada saya dan berbicara mengenai apa yang lebih penting," ujar Thomas ketika Celtics kalah dari Cavs. "Namun, saya berusaha untuk tidak mendengarkan hal tersebut saat itu."
Baca Juga
Thomas mendapat cedera paha pada Maret ketika menghadapi Washington Wizards di partai semifinal. Dia sempat bermain selama tiga kuarter pada laga kontra Cavs sebelum ditarik keluar lapangan.
"Partai final wilayah timur merupakan babak tertinggi yang pernah saya capai dalam karier. Tak bisa bermain di sana menjadi hal yang menyakitkan untuk saya," ujar Thomas.
Berbicara mengenai cedera yang dialaminya, Thomas berujar saat ini operasi menjadi cara terbaik untuk bisa segera sembuh. "Itu bukan pilihan pertama saat ini," kata Thomas.
Salah satu hal yang membuat Thomas yakin untuk tidak mengambil risiko bermain di partai final adalah ucapan pelatih Brad Stevens dan manajer Danny Ainge yang menyuruhnya lebih mementingkan masa depan.
"Mereka berdua peduli dengan kesehatan saya. Namun, tak ada seorang pun yang merasa kasihan kepada saya dan saat ini saya bakal berusaha sebisa mungkin untuk kembali ke puncak performa," ujar Thomas.
"Apapun yang mereka katakan, saya akan berusaha untuk tak lagi bermain di level biasa, tapi di level MVP. Itu yang saya katakan kepada dokter. Tak peduli apapun yang bakal terjadi, saya pastikan akan kembali dengan kekuatan yang lebih baik," sambungnya.
Musim 2016-2017 menjadi momen yang manis sekaligus pahit untuk Thomas. Tak lama setelah terpilih sebagai NBA All-Star, Thomas harrus menerima kenyataan pilu saat sang kakak meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil di Washington DC.
"Kejadian itu membuat saya sadar betapa cepatnya segala sesuatu bisa diambil dari diri saya. Musim ini menjadi musim terbaik, tapi sekaligus menjadi tahun terberat di hidup saya," ujar Thomas.
Untuk musim depan, Thomas berharap performa Boston Celtics tidak menurun. Terlebih mereka bakal mendapat kesempatan untuk melakukan NBA Draft di urutan pertama.
"Saya ingin menjadi juara dan ketika sudah mencapai babak final seperti musim ini membuat saya menginginkan hal yang lebih," tutur [Isaiah Thomas]( 2966935 "Isaiah Thomas").