Bola.com, Gresik - Persegres Gresik United hanya mendapat satu poin setelah bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar di Stadion Tri Dharma Gresik, Minggu (28/5/2017) malam.
Meski gagal meraih poin penuh, Hanafi, pelatih Persegres, Hanafi, memberi apresiasi kepada skuatnya yang tampil militan untuk meredam PSM yang datang ke Gresik dengan status pimpinan klasemen sementara Liga 1 2017.
Baca Juga
"Secara materi kami jelas kalah dari PSM yang bertaburan bintang plus marquee player. Tapi, anak-anak membuktikan dengan semangat tinggi, mereka mampu mengimbangi PSM. Kami malah sempat unggul lebih dulu," ujar Hanafi pada jumpa media usai pertandingan.
Hanafi menuding wasit Oki Dwi Putra Sanjaya tidak jeli dalam memimpin pertandingan. "Seharusnya Persegres mendapat satu penalti pada pertandingan tadi," katanya.
Hanafi menambahkan, bila pemainnya tampil seperti melawan PSM, dirinya optimistis bisa meraih poin pada pertandingan selanjutnya sekaligus mengamankan posisi Persegres di Liga 1.
"Kompetisi masih panjang. Saya terus tekankan kepada pemain agar terus tampil militan di setiap pertandingan. Saya bangga, dengan mayoritas pemain lokal dan muda, kami mampu mengimbangi PSM," jelas Hanafi.
Hasil minor ini membuat upaya Persegres untuk melepaskan diri dari zona merah semakin berat. Pasalnya, dengan mengantongi 5 poin saja, mereka membutuhkan 35 poin tambahan untuk selamat dari degradasi. Sebab dari hitungan normal, angka keramat adalah 40 poin.
"Saya bilang ke anak-anak, tidak perlu memikirkan itu. Memang kecewa, tapi kami akan terus berusaha, dan tidak mau menyerah. Kami akan jalani setiap pertandingan dengan ngotot," kata Hanafi.