Bola.com, Beijing - Gelandang asal Pantai Gading, Cheick Tiote, mengembuskan napas terakhir pada sesi latihan klubnya, Beijing Enterprises, Senin (5/6/2017). Tiote menutup usia pada usia 30 tahun.
Baca Juga
Tiote mendadak kolaps di lapangan saat berlatih dengan rekan-rekan setimnya pada Senin sore waktu setempat. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa mantan pemain Newcastle United itu akhirnya tidak tertolong.
"Dalam sesi latihan rutin pada pukul enam sore, pemain Pantai Gading, Cheick Tiote, tiba-tiba pingsan dan klub langsung membawanya ke rumah sakit. Sayangnya, upaya untuk menyelamatkan dia gagal. Kami telah menginformasikan keluarganya. Beijing Enterprises mengekspresikan kesedihan dan bela sungkawa mendalam atas meninggalnya Tiote yang begitu cepat," demikian bunyi pernyataan resmi klub.
Agen Tiote, Emanuele Palladino, membenarkan kabar kematian kliennya. "Saya bisa mengonfirmasi klien saya meninggal dunia hari ini setelah kolaps dalam latihan bersama klubnya, Beijing Enterprises. Kami tidak bisa mengatakan apa pun lagi saat ini dan meminta privasi keluarganya dihormati pada masa sulit ini. Kami meminta doa dari Anda," tuturnya.
Newcastle United turut berduka atas kepergian mantan pemainnya tersebut. "Kami sangat terpukul karena mengetahui tragedi meninggalnya mantan gelandang Newcastle United, Cheick Tiote, di China pada hari ini," demikian bunyi pernyataan resmi klub berjuluk The Magpies melalui akun Twitter.
Tiote bergabung dengan Beijing Enterprises pada Februari 2017. Dia baru mencatatkan 11 penampilan sejak melanjutkan karier di Liga Super China.
Sebelum hengkang ke Negeri Tirai Bambu, Cheick Tiote berkostum Newcastle United selama enam setengah tahun. Dia melakoni 156 laga dalam semua ajang bersama The Magpies.
Sumber: BBC