Bola.com, Malang - Latihan perdana Perseru Serui di Malang Rabu (7/6/2017) memunculkan beberapa kejadian unik. Tim kebanggan Kepulauan Yapen tersebut latihan dengan memakai tiga angkutan kota ke Lapangan Tunjungsekar, Kota Malang.
Selain lebih irit, armada tersebut dipilih karena bisa masuk ke area lapangan. Sebab, lokasinya tidak bisa dijangkau dengan memakai bus.
Meski demikian, pemain Perseru tak mempermasalahkan hal itu. Bahkan kondisi lapangan yang kurang terawat tidak jadi kendala berarti. Karena mereka seperti sudah terbiasa dengan medan yang lebih berat di Serui.
Baca Juga
Kejadian unik lainnya, saat striker asal Paraguay, Silvio Escobar muncul di lapangan. Dia datang terlambat. Saat rekan-rekannya melakukan pemanasan, dia baru muncul. Ternyata mantan pemain Bali United itu baru tiba di Malang setelah memperpanjang izin tinggal.
Silvio meninggalkan tim tiga hari, dia lebih dulu menyapa satu per satu rekan dan pelatihnya. Sebenarnya dia ingin ikut latihan dengan tim. Namun perlengkapan seperti seragam latihan dan sepatunya ada di kamar hotel yang terkunci.
"Baju dan sepatu saya ada di kamar. Saya tidak bisa masuk karena baru sampai hotel dan tim sudah berangkat latihan. Tapi saya sudah bilang pelatih, hari ini tetap ikut latihan meski pakai sepatu kets," kata pemain 30 tahun itu.
Meski mengenakan baju dan celana santai Escobar dapat ijin untuk latihan sendiri. Pelatih Agus Yuwono menginstruksikan dia lebih banyak berlari mengelilingi lapangan untuk rekondisi. "Tidak masalah hanya joging. Yang penting bisa menjaga kondisi," jawabnya.
Setelah joging, Escobar masih dilibatkan dalam sesi permainan. Meski tidak memakai seragam dan sepatu yang semestinya, dia menikmati sesi latihan. Beberapa kali Escobar bersenda gurau dengan pemain lokal Perseru. Sebuah kondisi yang mencerminkan adanya kekompakan di tubuh Cenderawasih Jingga.