Bola.com, Jakarta - Tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying, mengaku tak terbebani status juara bertahan di Indonesia Open 2017. Tai Tzu Ying hanya berusaha untuk tampil semaksimal mungkin pada turnamen level super series premier tersebut.
Baca Juga
Indonesia Open 2017 menjadi edisi ketujuh untuk Tai Tzu Ying. Pencapaian terbaik atlet berusia 22 tahun itu adalah menjadi juara pada tahun lalu.
Tai Tzu Ying tahun ini berhasil meraih hattrick gelar. Pebulutangkis nomor 1 tunggal putri dunia itu meraih gelar All England, Malaysia Terbuka, dan Singapura Terbuka. Pada penghujung 2016, Tai Tzu Ying juga meraih kesuksesan di Hong Kong Terbuka, BWF Super Series Finals, dan Taiwan Terbuka. Total, dia memenangi enam gelar super series secara beruntun.
"Saya tidak mau memberi tekanan yang berat untuk diri sendiri. Saya hanya akan berusaha semaksimal mungkin pada setiap turnamen, sebenarnya saya sangat kaget bisa memenangkan enam gelar beruntun," kata Tai Tzu Ying pada konferensi pers yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (11/6/2017).
"Terkadang saya bermain kurang baik, saat itu saya hanya berusaha saja untuk meningkatkan kecepatan. Saya juga berpikir dan mencari cara bagaimana agar bisa memenangi pertandingan," ujar Tai Tzu Ying
Tai Tzu Ying akan mengawali kiprahnya di Indonesia Open 2017 melawan tunggal Jepang, Minatsu Mitani. Pertemuan akan menjadi yang ketujuh bagi kedua pemain. Tai Tzu Ying unggul dengan meraih empat kemenangan dan Minatsu Mitani meraih dua kemenangan.