Zarco Cerita Perjuangannya Finis Kelima di MotoGP Catalunya

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 12 Jun 2017, 15:49 WIB
Pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco, mengungkapkan sulitnya finis kelima pada balapan MotoGP Catalunya setelah mengawali balapan dari posisi ke-14. (AFP/Vincenzo Pinto)

Bola.com, Catalunya - Pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco, mengatakan balapan MotoGP Catalunya, Minggu (11/6/2017), sangat menguras tenaga. Namun, dia mengaku senang karena bisa finis kelima setelah mengawali balapan dari posisi ke-14.

Zarco menjadi salah satu pebalap yang mencuri perhatian di Catalunya. Rider asal Prancis itu mampu mempecundangi pebalap top seperti Maverick Vinales dan Valentino Rossi.

Advertisement

"Saya senang dengan hasilnya tapi saya juga merasa sangat lelah. Saya pikir semua orang kesulitan secara fisik karena cuaca panas. Meski demikian, situasi seperti ini bukan masalah besar untuk saya dan ketika ini terjadi, saya terlihat memiliki feeling yang lebih bagus dari lawan," kata Zarco seperti dikutip Motorsport, setelah balapan.

Start disebut Zarco menjadi tantangan tersendiri untuknya. Mengawali balapan dari posisi ke-14 tentu menyulitkan juara dunia Moto2 2015 dan 2016 itu untuk menyodok ke depan.

"Mengawali balapan dari posisi ke-14 artinya start akan sangat rumit dan saya harus bertarung, ditambah, akan lebih mudah bersenggolan dengan pebalap lain ketika seperti ini," ujar Zarco.

Dengan hasil di Catalunya, Zarco kini berada di posisi keenam klasemen sementara pebalap MotoGP 2017 dengan 75 poin. Dia terpaut delapan poin dari Valentino Rossi yang berada satu peringkat di atasnya.