Bola.com, New York - Jangan cepat-cepat menempatkan Derrick Rose pada gerbong kereta pertama yang keluar dari New York Knicks. Agen sang pemain, B.J. Armstrong, mengatakan kepada Bleacher Report, Rose siap dipotong gajinya demi bertahan di New York.
Baca Juga
Rose menyudahi NBA musim 2016-2017 dengan operasi lutut. Selain itu, dia juga menunjukkan lemah dan tak efektif dalam bertahan, serta kurang konsisten, sehingga membuatnya sulit menjadi pemain yang diandalkan.
Namun, sang pemain menegaskan ingin bertahan di New York Knicks.
"Derrick mencintai New York dan ingin berada di sana," kata B.J. Armstrong, kepada Bleacher Report, belum lama ini, seperti dilansir NBA.com, Minggu (18/6/2017).
"Kami telah mengungkapkan keinginan itu kepada mereka dan sangat konsisten soal keinginan bertahan. Apapun yang akan terjadi, keinginan kami sangat jelas," imbuh Armstrong.
Armstrong mengatakan Rose, yang menjalani operasi lutut pada April, dalam kondisi sehat dan siap bekerja keras. Dia juga mengisyaratkan Rose siap dipotong gaji demi tetap di New York. Tahun lalu dia menerima 21,3 juta dolar AS atau atau setara Rp 283, 2 miliar.
"Pada akhirnya, kami ingin mengeksplor segalanya. Jika Anda ingin bersaing, Anda jelas membutuhkan sejumlah pemain papan atas juga, jadi mari mendapatkannya," kata Armstrong.
"Kami juga ingin tim terbaik. Itu saja. Jika tim menang, maka semua orang juga menang," imbuh agen Derrick Rose tersebut.