Demi T-Team, Rahmad Darmawan Pangkas Libur Lebaran

oleh Aning Jati diperbarui 19 Jun 2017, 12:15 WIB
Rahmad Darmawan hanya memiliki waktu singkat merayakan Idul Fitri di Tanah Air karena pada H+2, T-Team sudah kembali berlatih. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Kuala Terengganu - Pelatih Rahmad Darmawan yang kini menangani klub asal Malaysia, T-Team, harus memangkas agenda merayakan momen Hari Raya Idul Fitri di Tanah Air. Pasalnya, ia menerapkan kebijakan latihan rutin kembali digelar pada pada H+2 atau dua hari setelah Idul Fitri untuk tim yang dilatihnya.

Kebijakan kembali berlatih dalam suasana Lebaran diambil karena jadwal di kompetisi Malaysia selepas Hari Raya Idul Fitri cukup padat. Pada 1 Juli 2017, agenda di liga reguler maupun Piala Malaysia sudah bergulir lagi.

Advertisement

Seperti dilansir dari Harian Metro, Minggu (18/6/2017), Rahmad Darmawan ingin kondisi fisik para pemainnya tetap dalam kondisi terbaik dan fit. Apalagi ia merasa stamina dan fisik Abdoulaye Maiga dkk. masih harus ditingkatkan sebagai antisipasi melakoni jadwal padat pada bulan Juli dan Agustus.

"Pemain mulai libur pada 23 hingga 26 Juni. Pada 27 Juni, latihan reguler mulai digelar agar pemain lebih fokus," kata Rahmad Darmawan.

"Libur yang singkat itu bertujuan untuk mengantisipasi pemain yang tidak fit karena pada pengujung minggu itu karena akan berhadapan dengan Selangor FA di liga dan tiga haru setelah itu kami bertemu PKNP di pertandingan pertama Piala Malaysia," beber mantan pelatih Sriwijaya FC dan Persija Jakarta itu.

Sebagai pelatih kepala, tentu Rahmad Darmawan jadi barisan terdepan menerima konsekuensi atas kebijakan itu. Mantan pelatih Timnas Indonesia U-23 itu pun harus rela mudik dan memangkas waktu libur Lebaran, sama seperti para pemainnya.

Di sisi lain, Rahmad Darmawan punya amunisi baru untuk mengarungi putaran kedua Malaysia Super League 2017 serta Piala Malaysia 2017.

Alih-alih mendatangkan lagi Makan Konate, ia memilih merekrut penyerang asal Kamerun, Yannick N’Djeng. Kedatangan mantan striker Timnas Kamerun itu membuat Rahmad Darmawan terpaksa melepas striker asal Uzbekistan, Farhod Tadjiyev, untuk memenuhi kuota pemain asing.