Bola.com, Assen - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, meminta maaf kepada Jorge Lorenzo karena telah melakukan overlap pada MotoGP Belanda. The Doctor tampaknya ingin berterima kasih kepada pebalap Ducati itu karena telah memberikan jalan untuknya lewat.
Baca Juga
Rossi memang membuat balapan Lorenzo di Sirkuit Assen semakin buruk. Dia harus menanggung malu karena dioverlap eks rekan timnya di Yamaha tersebut.
Sementara bagi Rossi, MotoGP Belanda menjadi momen yang istimewa. Balapan tersebut mengakhiri paceklik kemenangan pebalap Movistar Yamaha itu pada ajang MotoGP. Tercatat, kemenangan terakhir Rossi didapat pada MotoGP Catalunya, 5 Juni 2016.
Balapan 26 lap itu diselesaikan Rossi dengan waktu 41 menit 41,149 detik. Ia unggul tipis 0,063 detik atas pebalap Pramac Racing, Danilo Petrucci. Sukses itu pun menjadi kemenangan ke-10 Rossi di Assen. Selain itu, ia juga resmi menjadi pebalap tertua yang meraih podium juara pada era MotoGP.
Tak hanya itu, aksi mengesankan Rossi juga semakin terlihat jelas di putaran terakhir MotoGP Belanda. Pebalap berusia 38 tahun itu mampu melakukan overlap kepada mantan rekan setimnya yang kini memperkuat Ducati, Lorenzo.
Bukannya bangga, Rossi justru merasa bersalah karena telah mempermalukan X-Fuera. "Saya minta maaf karena melakukan overlap kepada Lorenzo. Tapi ia melihat ke belakang dan memberikan ruang," kata Rossi seperti dilansir Tuttomotoriweb.
Kesuksesan Valentino Rossi melakukan overlap pada lap terakhir MotoGP Belanda juga tak lepas dari kesalahan strategi Lorenzo. Pebalap asal Spanyol itu salah membaca situasi soal cuaca. Ia menjadi salah satu pembalap yang memutuskan mengganti motor dengan ban khusus lintasan basah. (Artilel asli ditulis Ahmad Fawwaz Usman/diedit Reza Deni Saputra dan Adyaksa Vidi/Liputan6.com)