Bola.com, Jakarta - Sebelum libur Lebaran, Zulham Zamrun secara resmi pamitan dari Mitra Kukar. Berstatus pemain bebas, penyerang sayap andalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 lalu masuk radar sejumlah klub elite Tanah Air. Arema FC dan Persija Jakarta disebut-sebut amat berminat mendatangkan Zulham pada bursa transfer tengah musim Liga 1 2017.
Pelatih Persija, Stefano "Teco" Cugurra, buka suara soal kemungkinan winger asal Ternate tersebut merapat ke tim ibu kota.
"Jika berbicara soal Zulham, saya melihat permainannya saat membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2016. Ia bermain bagus. Saya belum bicara kepada manajemen tentang Zulham. Tapi, saya tekankan lagi, saya tidak bisa bicara sekarang. Sekali lagi ini urusan dari manajamen. Pasti ada yang datang. Pasti ada yang pergi," ucap Teco seusai mendampingi latihan di Lapangan Soetasoma, Halim, Jakarta Timur jelang lawatan ke Gresik.
Baca Juga
Teco berujar kalau dirinya telah menyampaikan keinginan melakukan penambahan amunisi pemain. Skuat Persija yang sudah terhitung gemuk (28 pemain) dinilai arsitek asal Brasil masih belum ideal.
"Maaf saya tidak mau komentar kepada wartawan soal detailnya. Manajemen sudah tahu pos pemain mana yang kurang. Sudah ada beberapa nama yang diajukan, baik lokal dan asing. Nanti yang terbaik akan bergabung agar tim lebih kuat," ujar mantan pelatih fisik klub Persebaya Surabaya itu.
Selain figur Zulham, Macan Kemayoran kabarnya juga ngebet membajak gelandang serang asal Belanda, Wiljan Pluim. Namun, Teco sadar diri tak mudah mendatangkan sang gelandang serang pada transfer window jilid dua ini.
"Sekarang situasinya sedikit lebih susah. Banyak pemain yang benar-benar bagus. Seperti Wiljan Pluim. Dia bermain bagus di PSM Makassar dan tidak mungkin klubnya melepas dia," ucap Stefano Cugurra.
Arema Kurang Penyerang
Selain Persija, Zulham juga diminati oleh Arema FC. Tim Singo Edan darurat lini depan. Untuk urusan menjebol gawang lawan Tim Singo Edan hanya tertumpu pada Cristian Gonzales dan striker muda Dedik Setiawan. Zulham yang dikenal haus gol bisa memperkaya lini serang Kera-kera Ngalam.
"Kami masih berusaha menginvetarisasi sejumlah nama sesuai dengan kebutuhan tim," kata pelatih Arema, Aji Santoso.
Rumor bursa transfer membuat kondisi tim Arema menjadi tegang karena persaingan masuk skuat utama semakin ketat. Belum lagi adanya kemungkinan pemain yang akan terdepak pada putaran kedua.
"Kalau bagi pemain, sebenarnya tim yang ada bisa dibuat lebih kompak daripada merekrut pemain baru dan manajemen mengeluarkan dana besar, lebih baik dana itu digunakan menambah bonus agar pemain lebih semangat di lapangan," kata salah satu pemain senior Arema ke yang minta namanya disimpan ke Bola.com.
Saat ini Arema sudah memiliki 29 pemain. Artinya, jika mereka ingin menambah lebih dari satu pemain, harus ada pemain lain yang dikorbankan karena dalam Liga 1, setiap klub maksimal memiliki 30 pemain.
Ketegangan yang kini terjadi dalam skuat Arema merupakan hal wajar dan ini selalu terjadi saat bursa transfer dibuka saat awal maupun pertengahan kompetisi. Yang menarik, tentu siapa pemain yang akan datang dan keluar dari tim Singo Edan.
Zulham Zamrun sendiri saat ini tengah mudik ke kampung halamannya, Ternate, bareng anak-istri. Winger kelahiran 19 Februari 1988 itu terkesan ingin melupakan sejenak urusan sepak bola, setelah memutuskan berpisah dengan klubnya, Mitra Kukar.