Bola.com, Jakarta - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menyebut ban Michelin memberikan beban kepada dirinya dan tim yang saat ini tengah kesulitan meningkatkan performa motor YZR M-1. Ini bukan kali pertama The Doctor mengeluhkan performa Michelin. Ia sebelumnya pernah menyebut pabrikan ban asal Prancis tersebut membuat ban yang terlalu lunak untuk MotoGP.
"Ban Michelin menjadi salah salah satu masalah dan kami masih mencoba mencari solusinya," ujar Rossi dikutip dari Tuttomotoriweb, Rabu (5/7/2017).
Baca Juga
"Ini tidak mudah karena ban mereka berubah dari musim lalu dan selalu berbeda di setiap pekannya. Jadi kami harus mencari strategi berbeda untuk setiap balapan," sambungnya.
Rossi sudah mengeluhkan performa ban Michelin sejak seri perdana MotoGP 2017 yang berlangsung di Qatar. Bahkan kepala teknik Rossi, Silvano Galbusera, sempat mengklaim ban Michelin bisa membuat rider celaka karena terlalu lunak sehingga suit dikendalikan di trek basah.
Michelin juga sempat memicu kontroversi di kalangan pebalap ketika membawa ban depan dengan spesifikasi baru yang lebih keras. Hal itu dilakukan karena selepas balapan pembuka musim di Losail, Qatar, 26 Maret, banyak rider yang mengeluh ban depan Michelin terlalu lunak.
Namun, ban itu batal diuji coba karena para pebalap sepakat menolak memakai ban alternatif tersebut dalam rapat Komisi Keselamatan. Kebetulan Valentino Rossi tak hadir dalam rapat tersebut.