Bola.com, Chonburi - Timnas Indonesia U-16 menjalani laga pertama di Piala AFF U-16 2017 dengan melawan Timnas Myanmar di Stadion IPE Chonburi, Thailand, Minggu (9/7/2017).
Tidak lama setelah wasit Ngo Duy Lan meniup peluit tanda pertandingan dimulai, Timnas Indonesia U-16 langsung berinisiatif menekan. Memakai jersey kedua, putih-hijau, tim asuhan pelatih Fachri Husaini melakukan pergerakan berbahaya.
Timnas Indonesia U-16 mendapat sepak pojok yang dieksekusi David Maulana. Rendy Juliansyah menyambut bola set piece itu dengan sebuah sontekan. Kiper Myanmar yang sudah out of position, gagal membendung tembakan Rendy.
Tim Garuda Asia memimpin 1-0 saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Pada menit ke-10, Rendy kembali mengancam gawang Myanmar. Namun, penyelesaian akhir masih belum berujung mulus.
Rendy Juliansyah kembali mendapat peluang emas pada menit ke-24 untuk menjadikan skor jadi 2-0. Striker tim Garuda Asia itu tinggal berhadapan dengan kiper lawan, namun tembakannya kurang akurat lantaran melenceng tipis di sisi kiri kiper N.L Ntet. Alhasil, skor 1-0 belum berubah.
Timnas Myanmar U-15 yang dalam posisi tertinggal tidak menyerah untuk menyamakan skor. Tim asuhan pelatih Nyi Nyi Latt ini mencoba balik menekan. Hasilnya, dalam satu pergerakan, bek Reza Fauzan terpaksa menjatuhkan pemain lawan dalam kotak penalti.
Baca Juga
Wasit Ngo Duy Lan tanpa ragu menunjuk titik putih. L. M Htwe yang dipercaya mengeksekusi penalti berhasil menjalankan tugas dengan baik. Kiper Ahludz Dzikri sebenarnya sudah mampu membaca arah bola, namun bola mengucur terlalu deras hingga gagal diblok. Skor berubah jadi 1-1.
Belum lepas dari keterkejutan gol lawan, Timnas Myanmar U-15 berhasil menggandakan gol hanya berselang semenit kemudian, memanfaatkan kelengahan lini belakang Tim Garuda Asia.
Skor 2-1 untuk keunggulan Myanmar menutup babak pertama. Di babak kedua, tempo permainan cenderung turun. Brylian Aldama dkk. cenderung dalam tekanan dengan sesekali melakukan serangan balik.
Menit ke-47, Rendy Juliansyah mendapat peluang namun penyelesaian akhirnya masih terlalu lemah sehingga belum berhasil menjebol gawang lawan.
Timnas Myanmar U-15 yang unggul untuk sementara masih berambisi menambah gol. Menit ke-63 mereka nyaris membobol gawang Indonesia lagi. Beruntung, tembakan itu melebar di atas mistar gawang Ahludz Dzikri.
Timnas Indonesia U-16 juga tak mau tinggal diam. Mereka terus menekan dan mendapat peluang pada menit ke-71 lewat sundulan Rendy Juliansyah. Namun, sundulan itu belum akurat.
Perjuangan yang tidak kenal lelah Tim Garuda Asia akhirnya membuahkan hasil. Di babak injury time, diawali pergerakan di sisi kanan Myanmar, umpan silang dan kerja sama one on one, dituntaskan Miftahul Husyen dengan tembakan dari luar kotak penalti. Gol.
Hanya sesaat dari gol itu, wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Timnas Indonesia U-16 akhirnya terhindar dari kekalahan dan mampu meraih satu poin setelah memaksakan skor 2-2 melawan Timnas Myanmar U-15.
Susunan Pemain
Timnas Myanmar (3-5-2): 18-N.L Htet; 2-K. Kyaw, 4-T.Z Htet, 5-N.L Htet; 6-Y.K Soe, 8-K.K.Z Hein, 9-L.M Htwe, 11-P.P Aung, 16-Y.N Lin; 17-N.N Soe, 19-M.C Zaw
Pelatih: Nyi Nyi Latt
Timnas Indonesia (4-3-3): 1-Ahludz Dzikri; 2-Amirudin Bagas, 14-Muhammad Reza Fauzan, 4-Ahmad Rusadi, 13-Liba Valentino; 6-Kartika Vedayanto, Brylian Aldama, 7-David Maulana; 22-Andre Oktaviansyah, 9-Rendy Juliansyah, 10-Althaf Indie
Pelatih: Fachri Husaini