Bola.com, Chonburi - Pelatih Timnas Indonesia U-16, Fachry Husaini, mengungkapkan kekecewaannya setelah anak asuhnya takluk 2-3 dari Laos pada laga keempat penyisihan Grup A Piala AFF U-15 2017. Pelatih berusia 51 tahun menyebut laga melawan Laos merupakan penampilan terburuk Tim Garuda Asia.
Timnas Indonesia U-16 menelan kekalahan setelah tiga gol Laos hanya mampu dua kali dibalas gol dari Althaf Indie Rizky pada menit ke-30 dan Rendy Juliansyah (63'). Hasil negatif ini membuat Timnas Indonesia U-16 menelan kekalahan ketiga di turnamen antartim Asia Tenggara.
Baca Juga
"Menurut saya ini penampilan tim yang sangat buruk selama turnamen ini. Memang menyedihkan, penampilan anak-anak saat pertandingan tadi bukan level pemain tim nasional," ujar Fachry.
"Semua pemain bermain ceroboh hari ini, tetapi hasil di AFF ini menunjukkan kalau kami ini belum ada apa-apanya," ia melanjutkan.
Meski kecewa, Fachry berharap timnya bisa belajar dari beragam hasil buruk yang diterima. Dari empat laga penyisihan grup, Timnas Indonesia U-16 menelan tiga kekalahan dan sekali imbang kontra Myanmar.
Rangkaian hasil mengecewakan itu membuat Timnas Indonesia U-16 tersingkir dari persaingan dengan hanya meraih satu poin. Tim yang sukses meraih gelar di turnamen Tien Phong Plastic Cup 2017 bisa memperbaiki catatan tersebut andai mampu mengalahkan Singapura pada laga terakhir Grup A, 17 Juli mendatang.
"Saya harap dari kekalahan ini baik buat saya, Timnas Indonesia U-16, pelatih, dan semua yang berkecimpung di sepak bola. Ini bisa sebagai bahan koreksi, evaluasi, dan teguran untuk semuanya," ia mengungkapkan.