Bola.com, Solo - Persis Solo terus bernafsu meraih kemenangan dalam setiap laga di Liga 2. Misi meraih tiga poin kembali diapungkan saat mereka dijamu PPSM Magelang pada lanjutan Grup 4 di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Kamis (20/7/2017).
Untuk memenuhi ambisi itu, pelatih Widyantoro bahkan membawa seluruh pemain atau 20 personel. Satu pemain, yakni kiper muda M Fauzan Jauhar Malik, masih dalam tahap pemulihan cedera.
"Kami sengaja membawa seluruh pemain agar semakin memupuk rasa kebersamaan. Apalagi setelah tragedi kerusuhan di Rembang, sehingga bisa saling memberi motivasi. Terlebih kondisi pemain yang dibawa dalam keadaan fit," kata Widyantoro, Rabu (19/7/2017).
Pelatih yang akrab disapa Wiwid itu mengaku telah mengantongi kekuatan PPSM. Dirinya sudah mencermati pertandingan tim tuan rumah saat melawan Sragen United, pekan lalu. Hanya, Wiwid enggan meremahkan lawannya itu.
Baca Juga
Sebab, Laskar Macan Tidar menambah beberapa pemain baru termasuk mendatangkan mantan kiper Persis, M Ichsan Ramadhani. Selain itu, mantan stoper tim Laskar Sambernyawa, Roni Adrian, jadi kapten PPSM.
"Saya sedikit banyak tahu kekuatan mereka. Namun, PPSM juga banyak perubahan di putaran kedua, itu yang harus diwaspadai," ujarnya.
Pasca bentrokan suporter di Rembang, Wiwid mengakui sempat ada pengaruh terhadap kondisi psikologis pemain. Namun, tim pelatih dan manajemen telah memompa kembali motivasi dan juga rasa keberanian pemain untuk melawan PPSM.
Arsitek tim asal Magelang itu berharap perangkat pertandingan mampu bekerja maksimal dan adil agar ikut menciptakan pertandingan yang sehat dan lancar.
"Memang sempat down karena beberapa pemain terkena lemparan. Namun, kami sudah lupakan tragedi itu dan fokus saja ke Magelang. Mudah-mudahan semua berjalan lancar," harapnya.
Persis saat ini di posisi kedua dengan torehan 16 poin, sama seperti PSIS yang berada di puncak. Hanya, Persis masih menyisakan satu laga lebih sedikit mengingat pertandingan melawan PSIR Rembang belum dilanjutkan akibat bentrokan antarsuporter.