Bola.com, Jakarta - Jorge Lorenzo masih menapaki jalan berliku untuk mendulang kemenangan perdana bersama Ducati pada MotoGP 2017. Situasi tersebut tak luput dari pengamatan mantan pebalap MotoGP, Marco Melandri.
Pebalap yang juga pernah memperkuat Ducati pada MotoGP 2008 tersebut mengirimkan doa sekaligus harapan khusu untuk X-Fuera, julukan Lorenzo.
Baca Juga
"Persaingan di MotoGP sangat sulit diprediksi. Faktor ban tampaknya sangat fundamental. Sangat sulit membuat prediksi," kata Melandri, seperti dilansir Tuttomoriweb, Jumat (21/7/2017).
"Saya berharap Lorenzo menang bersama Ducat dan saya juga bakal senang melihat Lorenzo meraih hasil bagus," sambung pebalap asal Italia tersebut.
Selama memperkuat Ducati pada musim ini, Lorenzo baru sekali naik podium, saat finis ketiga pada MotoGP Jerez. Pada seri-seri lain dia sangat kesulitan bersaing menembus posisi depan.
Kesulitan yang dialami Lorenzo ini dipicu faktor adaptasi dengan motor Desmosedici. Pebalap asal Spanyol tersebut sulit menyesuaikan gaya membalap dengan karakter Desmosedici yang sangat berbeda dengan motor Yamaha, yang dikendarainya selama sembilan tahun.
Buntutnya, Lorenzo tercecer di posisi kesembilan klasemen sementara MotoGP 2017. Dia kalah dari pebalap tim satelit yang juga sama-sama mengendarai motor Ducati, Danilo Petrucci (Pramac Racing). Petruci bercokol di peringkat kedelapan, unggul satu angka atas Lorenzo.
"Saya juga melihat perkembangan luar biasa Petrucci. Pebalap di Ducati bekerja keras dengan antusiasme luar biasa," ujar Marco Melandri.
Jorge Lorenzo masih punya kesempatan bangkit pada paruh kedua MotoGP 2017. Apalagi, motor Ducati punya potensi besar pada musim ini. Buktinya, Andrea Dovizioso telah mengemas dua kemenangan, masing-masing di Italia dan Catalunya.