Palembang - Pemandangan berbeda terlihat dalam laga Sriwijaya FC kontra Persipura Jayapura di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang (30/7/2017). Tiga kelompok suporter Laskar Wong Kito dengan kompak memberikan koreografi bendera Indonesia dan Palestina.
Ketua Sriwijaya Mania Sumsel (S-Man) Edy Ismail mengatakan aksi tersebut merupakan murni rasa solidaritas untuk saudara-saudara muslim di Palestina yang dengan gigih melawan pasukan Zionis, Israel usai penutupan kompleks Masjid Al Aqsha belum lama ini.
Baca Juga
"Tidak ada rencana dalam aksi ini, kami melakukan ini spontan saja. Karena kami juga merupakan seorang muslim sama dengan rakyat Palestina jadi kami merasa terketuk untuk memberikan dukungan dan solidaritas meski kami belum bisa ke sana," ujarnya Edy ketika dihubungi, Minggu (30/7/2017).
Hal serupa juga dilakukan kelompok Simnasi Ultras Palembang. Suporter yang selalu tampil dengan baju hitam ini mengibarkan bendera Indonesia dan Palestina dari tribun timur stadion. Begitu juga dengan Singa Mania di tribun utara yang menampilkan koreografi Palestina.
"Kami juga mendoakan rakyat Palestina agar diberikan kekuatan. Kami juga mengutuk perbuatan kaum Yahudi yabg bertindak diluar batas. Semoga aksi kami hari ini bisa menjadi syiar kepada supporter lainnya," ujar Edy Ismail.
Sayang, tim kesayangan ketiga kelompok suporter gagal meraih hasil positif pada laga sore tersebut. Sriwijaya FC berbagi skor imbang 2-2 dengan Persipura Jayapura. Laskar Wong Kitobelum beranjak dari jajaran papan bawah Liga 1 2017. AlbertoGoncalves dkk. duduk di posisi 15 dengan koleksi 20 poin dari 17 laga.
(Artikel asli ditulis Indra Pratesta/Liputan6.com)