Pelatih Korsel: Timnas Voli Indonesia Harus Bermain sebagai Tim

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 02 Agu 2017, 09:06 WIB
Timnas Indonesia takluk 0-3 dari Korea Selatan pada perebutan posisi ketiga Kejuaraan Asia Voli 2017, di Stadion Tri Dharma, Gresik, Selasa (1/8/2017). (Bola.com/Fahrizal Arnas)

Gresik - Pelatih Korea Selatan, Kim Hochul, menilai para pemain Timnas voli Indonesia memiliki kualitas yang bagus. Namun, dia menyarankan pasukan Samsul Jais tersebut untuk bermain sebagai tim. 

Seperti diketahui, Timnas voli Indonesia dua kali kalah dari Korsel pada ajang Kejuaraan Asia Voli 2017. Pada babak delapan besar, Agung Seganti dkk. takluk dengan skor 1-3 (25-21, 20-25, 25-14, 25-16). Teranyar, pasukan Merah Putih menyerah 0-3 (25-16, 25-21, 25-13) dari Korsel dalam perebutan tempat ketiga.

Advertisement

"Kami sangat mempersiapkan diri untuk pertandingan ini. Indonesia memiliki performa yang bagus setiap masing-masing pemain. Ketika mereka bermain sebagai tim, mereka akan jauh lebih baik," kata pelatih Korsel, Kim Hochul usai pertandingan.

Bagi Korsel, peringkat ketiga memberikan sedikit hiburan bagi mereka. Ini menjadi penawar duka setelah gagal mewujudkan misi menjadi juara setelah kalah dari Kazakhstan pada babak semifinal. 

"Kemarin kami kalah dari Kazakhstan, tapi hari ini kami sangat konsentrasi untuk pertandingan. Setelah kekalahan kemarin, para pemain sangat fokus dalam latihan," tutur Hochul.

"Sesuai latihan, kami bermain dengan kecepatan tinggi. Saya pikir para pemain ingin menunjukkan kemampuannya hari ini," tambahnya.

Jika Korsel gagal ke final setelah kalah dari Kazakhstan, Timnas voli Indonesia tak menembus partai final karena takluk 0-3 (17-25, 24-26, 23-25) dari juara bertahan Jepang.