Termasuk Beckham, Ini 5 Pesepak Bola yang Menjadi Pemilik Klub

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Agu 2017, 17:39 WIB
Ilustrasi Bola

Bola.com, Jakarta - Beberapa pesepak bola memiliki situasi punya penghasilan tinggi, terkenal dan menjadi panutan. Siapa yang tak kenal dengan sosok seperti David Beckham, Didier Drogba sampai Paolo Maldini. Para legenda lapangan hijau tersebut memiliki tiga syarat tersebut.

Advertisement

Tak heran jika mereka punya prospek lain setelah pensiun. Satu di antara opsi yang mulai menjadi tren adalah status pemilik klub sepak bola. Pilihan pada level ini tak banyak, karena sebagian besar pemain bakal melanjutkan karier sebagai pelatih atau berbisnis di luar lapangan hijau.

Namun, beberapa nama tenar memilih untuk mengelola sebuah klub, baik secara pribadi maupun konsorsium. David Beckham, Didier Drogba dan Paolo Maldini menjadi contoh teraktual.

Selain itu, ada juga Juan Mata, Michu, dan Santi Cazorla menjadi contoh. Ketiganya membeli saham untuk membantu klub kecilnya, yakni Real Oviedo. David Beckham dkk memiliki visi kala memutuskan mengambil kepemilikan sebuah klub, baik secara instan maupun membentuk sejak awal.

Berikut ini beberapa pesepak bola yang berstatus pemilik klub;

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

2 dari 6 halaman

David Beckham - Miami MLS

David Beckham (AFP)

Perpindahan David Beckham ke Amerika Serikat pada tahun 2007 menarik banyak perhatian. Sebab banyak yang menganggap motif utamanya ke sana adalah uang.

Fakta yang kurang diketahui tentang kesepakatan tersebut adalah bahwa Beckham diberi kesempatan untuk membeli sebuah tim di luar New York seharga 25 juta dolar AS. Beckham telah melakukan opsi pada 2014.

Dia membeli tim Miami MLS yang mulai didirikan dan siap menjadi bagian dari Major League Soccer. Setelah beberapa proses, kelompok investasi Beckham, yang terdiri dari pengusaha papan atas, sangat dekat untuk memulai tim dalam dua tahun ke depan.

Timnya belum mendapatkan nama dan stadion belum dibangun. Namun, seperti cara dia memulai kariernya secara brilian, Beckham adalah salah satu pemain pertama yang memulai tren baru pemain papan atas yang membeli klub sepak bola.

 

3 dari 6 halaman

Didier Drogba - Phoenix Rising

Didier Drogba (AFP)

Di sepak bola, pemain-manajer adalah istilah yang dikenal banyak orang. Peran ini masih dilakukan oleh pemain di liga yang lebih rendah di seluruh dunia.

Namun, Didier Drogba mungkin adalah yang pertama menjadi pemilik plus pemain saat bermain bersama Phoenix Rising tahun ini. Salah satu pemain Chelsea dan Afrika terbesar sepanjang masa itu menjelaskan keputusannya untuk menjadi pemilik plus pemain.

"Untuk memiliki tim dan menjadi pemain pada saat bersamaan tidak biasa tapi akan sangat menggairahkan. Ini transisi yang bagus karena saya ingin terus bermain tapi saya hampir berusia 40 tahun dan penting bagi saya untuk mempersiapkan karier saya nanti," bilang Drogba.

Tim bermain di United Soccer League, divisi kedua negara tersebut. Drogba bersama dengan kelompok pemegang saham lainnya bernafsu bawa Phoenix ke MLS. Dengan demikian, Drogba tidak hanya memiliki klub sepak bola tapi juga membuat sejarah dengan menjadi pemilik-pemain pertama yang pernah ada dalam sejarah sepak bola.

 

4 dari 6 halaman

Bagian dari Tim Terbaik 1992 Man United - Salford City

Class of 92 (Ist)

Jauh dari Amerika Serikat, bagian dari Manchester United Class of 92 memiliki klub bernama Salford City di liga bawah Inggris sejak 2014. Ryan Giggs, Paul Scholes, Nicky Butt dan Neville bersaudar, Gary serta Phil Neville membeli klub non-liga dan mengendalikan operasinya.

Klub tersebut ada di divisi delapan sepakbola Inggris saat legenda United ini mengambil alih. Namun, Salford ada di divisi keenam.

Selanjutnya, tim pemuda Salford juga telah dibentuk. Tidak ada keraguan bahwa pemilik klub yang termasyhur akan melakukan yang terbaik untuk Salford City.

 

5 dari 6 halaman

Paolo Maldini - Miami FC

Paolo Maldini (Ist)

Sementara setiap orang mengharapkan Beckham membawa sepak bola ke Miami, legenda AC Milan Paolo Maldini menyelinap ke depan untuk memiliki tim di Miami. Dia terikat dengan pengusaha hak cipta TV Riccardo Silva untuk membentuk Miami FC di Liga Sepakbola Amerika Utara (NASL), divisi kedua di Amerika Serikat.

Selanjutnya, Maldini meyakinkan rekan satu timnya, Alessandro Nesta untuk menjadi manajer. Hasilnya? Miami FC sukses memenangkan musim semi NASL tahun ini.

Pemenang Liga Champions 5 kali itu mengatakan, "Miami telah menjadi rumah kedua saya selama 15 tahun, jadi saya berharap dapat menghabiskan lebih banyak waktu di sini sebagai co-owner Miami FC, memberikan kontribusi antusias atas kesuksesannya."

 

6 dari 6 halaman

Konsorsium Demba Ba - San Diego NASL

Demba BA (AFP)

Paling baru di antara daftar ini, Demba Ba bersama dengan Eden Hazard, Yohan Cabaye dan Moussa Sow adalah pemilik klub NASL di San Diego. Klub ini diharapkan bisa bersaing di musim 2018 tapi nama tim belum diumumkan.

Mantan pemain depan Chelsea dan Newcastle Demba Ba, yang saat ini bermain untuk Shanghai Shenhua, memiliki 35% saham di klub, dan membuatnya menjadi pemilik utama. Eden Hazard sendoro sangat senang memiliki klub itu.

"Kami tidak sabar untuk memulai dan memenangkan beberapa pertandingan," ujar Hazard.

"San Diego adalah tempat yang indah dan sangat bergairah untuk sepak bola. Teman-teman dan saya merasa terhormat untuk mengubah mimpi ini menjadi kenyataan," sambung superstar Belgia itu. (I. Eka Setiawan)