Bola.com, Kuala Lumpur - Keberadaan Timnas Filipina putri di SEA Games 2017 jadi mimpi buruk dan membuat panik tim pesaing di SEA Games 2017. Betapa tidak, bila 11 dari 20 pemain yang dibawa ke Malaysia merupakan pemain naturalisasi.
Kekhawatiran dirasakan Timnas Malaysia, yang mendapat kesempatan kali pertama menjajal Timnas Filipina yang dipenuhi pemain naturalisasi itu, pada Selasa (15/8/2017).
Pelatih Timnas Malaysia putri, Asyraaf Abdullah, mengakui jeri menghadapi tim lawan yang semacam itu. "Pemain naturalisasi mereka berasal dari Amerika Serikat dan Kanada," kata Asyraaf dikutip dari Metro, Selasa (15/8/2017).
Asyraaf Abdullah lumayan jeri karena tim asuhannya kali ini mayoritas diisi pemain yang baru pertama kali mencicipi ajang SEA Games. Belum lagi mereka tercatat memiliki ranking FIFA terendah di antara peserta lain.
Baca Juga
Timnas Malaysia putri saat ini berada di ranking ke-80, sementara Filipina ada di urutan ke-75, Myanmar (45), Vietnam (32), dan Thailand berada di peringkat ke-29.
Berbeda dengan sepak bola putra, cabang olahraga sepak bola putri SEA Games 2017 hanya diikuti sebanyak lima tim. Indonesia termasuk salah satu negara yang tidak mengirim pasukan untuk cabor ini.
Di sisi lain, cukup menarik melihat bagaimana penampilan Timnas Filipina putri seandainya mereka menurunkan 11 pemain naturalisasi sebagai starting line-up.
Sepertu diketahui, tidak hanya di sepak bola putra, Timnas Filipina putra baik di tim senior maupun junior juga banyak didukung pemain naturalisasi yang dinilai cukup mendongkrak penampilan tim di lapangan.