Bola.com, Kuala Lumpur - Filipina resmi jadi tuan rumah SEA Games ke-30 pada 2019. Hal itu diputuskan dalam pertemuan Federasi SEA Games (SEAGFC) di Kuala Lumpur, Jumat (18/8/2017).
Pada akhir Juli lalu Filipina sempat membatalkan kesempatan menjadi tuan rumah dengan alasan persoalan anggaran dan keamanan dalam negeri.
Kala itu, keputusan diambil Presiden Rodrigo Duterte bersama Sekretaris Eksekutif Salvador Medialdea melalui beberapa pertimbangan. Filipina tengah fokus untuk membangun kembali kerusakan setelah konflik di Mindanao.
Baca Juga
Namun, pada awal pekan ini, Presiden Rodrigo Duterte berubah pikiran. Ia mengirim sinyal pada Komite Olimpiade Filipina (POI) untuk kembali mengambil hak jadi tuan rumah SEA Games 2019.
Restu itu dibawa dalam pertemuan SEAGF sehingga akhirnya Filipina disahkan jadi tuan rumah SEA Games 2019.
Dalam pertemuan SEAGF ini, hadir seluruh perwakilan peserta SEA Games. 34 anggota seluruhnya sepakat dan gembira serta menjanjikan dukungan menyeluruh untuk memastikan penyelenggaraan SEA Games 2019 akan berjalan lancar dan sukses.
"Pada dasarnya, Filipina tidak pernah menarik diri (jadi tuan rumah). Komisi Olimpiade Malaysia (OCM) selalu beranggapan Filipina akan mengambil alih estafet tuan rumah dari Malaysia. Kami hanya menanti konfirmasi final saja," ujar Pimpinan SEAGF, Tunku Tan Sri Imran Tuanku Jaafar, seperti dilansir dari situs resmi SEA Games 2017, Sabtu (19/8/2017).
"Kami senang POC telah bertemu para pejabat di pemerintahan Filipina untuk berdiskusi dan mengofirmasikan pada kami bila mereka akan jadi tuan rumah SEA Games 2019," imbuh Tan Sri Tunku Imran seusai pertemuan SEAGF.
Tan Sri Tunku Imran juga menipis kekhawatiran terkait situasi keamanan di Filipina dan khususnya Marawi, dengan menegaskan bila POC sudah menjamin keselamatan dan keamanan seluruh peserta dengan dukungan penuh dari Presiden Duterte. "Marawi letaknya sangat jauh dari lokasi-lokasi yang diusulkan untuk SEA Games 2019," ucapnya.
Hal sama ditegaskan Presiden POC, Jose Cojuangco. "Kami menyarankan menyelenggarakan SEA Games di tiga provinsi untuk mengindari kepadatan lalu-lintas di Manila, yakni di Bulacan, Pampanga, dan Zambales, demi kenyamanan pengunjung dan para tamu selama SEA Games," tuturnya.
"Ada pula stadion baru, Philippine Arema, yang mungkin juga bisa digunakan," ia menambahkan.
Filipinaterakhir kali jadi tuan rumah SEA Games pada 2005, di Manila. Ketika itu mereka keluar sebagai juara umum dengan mengumpulkan 113 medali emas.