Bola.com, Bandung - Tim Indonesia akan kembali berlaga di Piala Dunia Street Soccer Homeless World Cup (HWC). Kali ini kejuaraan dunia sepak bola jalanan bagi tunawisma serta orang-orang terpinggirkan secara sosial itu, akan berlangsung di Oslo, Norwegia, pada 29 Agustus hingga 5 September 2017.
Manajer tim HWC Indonesia, Yana Sunarya, mengatakan telah menyiapkan delapan pemain untuk bisa dipercaya memperkuat tim yang mewakili Indonesia pada ajang rutin ini.
Mereka adalah Saeful Azmi (kiper), Yusuf Bachtiar (kiper), Pinsa Rahadian, Gian Sopyan, Rinaldi Zainal, Andri Iluasyah, Akhmad Khoiru Rozak, dan Rudyansyah.
Baca Juga
Kedelapan pemain tersebut terpilih berdasarkan hasil seleksi yang telah dilakukan oleh pelatih kepala Sabrun Hanapi di Surabaya dalam gelaran League of Change, 30 April hingga 3 Mei 2017.
"Setelah proses seleksi, kami langsung menggelar training camp, tepatnya mulai 19 Juli 2017. Waktunya sekitar 40 hari. Dengan persiapan itu, kami berani menargetkan pada tahun ini kami berada di peringkat ketiga. Syukur-syukur bisa jadi runner-up atau juara," ujar Yana dalam sesi konferensi pers di Bandung, Selasa (22/8/2017).
Pelatih tim HWC Indonesia, Sabrun Hanapi, percaya diri target tersebut mampu terpenuhi. Pasalnya, beberapa pemain merupakan mantan atlet profesional.
"Ada dua mantan atlet profesional, mereka Rinaldi Zainal, yang pernah memperkuat Persikab, dan Pinsa Prahadian yang pernah memperkuat Mataram FC. Lalu ada Rudyansyah yang pernah jadi atlet futsal Universitas Negeri Yogyakarta serta Gian Sopian yang pernah bermain untuk Universitas Bogasari Bandung," ungkap Sabrun.
Di sisi lain, kapten timnas HWC Indonesia, Pinsa Prahadian, menyatakan tekadnya untuk membawa timnya ke tiga besar di perhelatan olahraga internasional ini.
"Saya sih kepingin banget diundang Pak Jokowi (Presiden RI) ke istana. Makanya, tim ini harus benar-benar berprestasi. Kalau bukan prestasi di HWC, apa lagi yang bisa bikin Pak Jokowi mau mengundang kami? Pasti bukan karena saya dan tim semata-mata adalah pemakai narkoba serta kelompok miskin yang bisa keluar negeri karena main sepak bola," katanya.
Tahun lalu, Tim HWC Indonesia menempati peringkat ketujuh pada HWC ke-14 yang berlangsung di Glasgow, Skotlandia.
Sejak keikutsertaan di ajang tahunan Homeless World Cup mulai 2011, prestasi terbaik tim sepak bola jalanan Indonesia yakni menempati peringkat keempat pada gelaran ke-10 di Mexico City, Meksiko, 2012.
Berikut skuat Tim Indonesia untuk HWC 2017 di Norwegia:
1. Yana Mulyana, manajer tim (Bandung)
2. Sabrun Hanapi, pelatih (Bandung)
3. Saeful Azmi, penjaga gawang (Mataram)
4. Yusuf Bachtiar, penjaga gawang (DKI Jakarta)
5. Pinsa Rahadian, penyerang (Kab. Bandung)
6. Gian Sopyan, penyerang (Kab. Bandung)
7. Rinaldi Zainal, penyerang (Kab. Bandung)
8. Andri Iluasyah, penyerang (Sidoarjo)
9. Akhmad Khoiru Rozak, penyerang (Jepara)
10. Rudyansyah, penyerang (Yogyakarta)