Pelatih Portugal Soroti Polemik Cristiano Ronaldo

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 25 Agu 2017, 03:09 WIB
Fernando Santos menilai hukuman Cristiano Ronaldo berlebihan. (Reuters/John Sibley)

Bola.com, Lisbon - Pelatih timnas Portugal, Fernando Santos, menilai Cristiano Ronaldo tidak layak menerima hukuman larangan bermain sebanyak lima pertandingan dan menganggap sanksi itu terlalu berlebihan.

Advertisement

"Menurut saya, hukuman yang menimpa Ronaldo sangat tidak adil. Saya tidak berpikir Ronaldo layak mendapat kartu kuning kedua dalam laga tersebut. Saya tegaskan sanksi itu sangat tidak adil," kata Santos.

"Ronaldo tidak pernah membuat saya khawatir. Saya tidak pernah memiliki masalah dengan Ronaldo. Dia akan selalu memberikan jawaban terbaik di lapangan. Semua orang tahu seberapa bagus kemampuan dan mentalitas Ronaldo," tutur Santos.

Cristiano Ronaldo mendapat kartu kuning kedua karena dianggap melakukan diving ketika Real Madrid menang 3-1 atas Barcelona pada laga leg pertama Piala Super Spanyol, di Stadion Camp Nou, 13 Agustus 2017.

Cristiano Ronaldo mendorong wasit Ricardo De Burgos karena tidak terima dengan keputusan tersebut. Setelah melakukan investigasi, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) memvonis Ronaldo bersalah dan melarangnya bermain sebanyak lima laga.

Selain sanksi lima pertandingan, Cristiano Ronaldo harus membayar denda 3.805 euro (Rp 59 juta). Manajemen Real Madrid mengajukan banding kepada RFEF dan CAS, tetapi mendapat penolakan.

Cristiano Ronaldo lantas baru bisa membela Real Madrid ketika bersua Real Betis pada pertandingan pekan kelima La Liga, di Stadion Santiago Bernabeu, 20 September 2017.

Sumber: Marca

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Berita Terkait