Bola.com, Bantul - PSIM Yogyakarta bertekad tampil habis-habisan pada laga kandang terakhir babak penyisihan saat menjamu PSBI Blitar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (26/8/2017). Tak hanya soal harga diri, kemenangan akan mendekatkan tim Laskar Mataram merebut tiket play-off mewakili Grup 5 Liga 2.
Asisten pelatih PSIM Ananto Nurhani optimistis pada laga kandang pamungkas anak asuhnya dapat meraih poin penuh. ''Kami akan tampil habis-habisan karena ini laga kandang terakhir di fase grup. Kami optimistis bisa meraih kemenangan pada laga nanti sekaligus mengamankan tket play-off,'' kata Ananto Nurhani.
Baca Juga
Sang asisten pelatih memberi isyarat akan kembali memainkan skema 4-2-3-1 yang dinilai paling pas saat bermain di kandang. Pemain-pemain yang sempat dicadangkan saat melawan Persebaya Surabaya akan dipasang sebagai starter untuk menambah ketajaman.
Selain disiplin dalam menjaga pertahanan, Ananto juga meminta anak asuhnya bisa menjalankan transisi posisi dengan baik, terutama menyerang ke bertahan.
''Semua diwaspadai. Untuk laga nanti para pemain harus disiplin, terutama dalam bertahan. Terlebih dalam transisi dari posisi menyerang ke bertahan,'' jelas pelatih yang akrab disapa Antok itu.
Antok juga menginstruksikan anak asuhnya mewaspadai bola-bola atas yang kemungkinan akan ditampilkan PSBI dalam laga lanjutan Grup 5 Liga 2 ini. Menurutnya, striker PSBI, Jaya Teguh Angga merupakan pemain yang memiliki tipikal kuat dalam pertarungan bola-bola atas.
Jaya Teguh juga akan didukung dua pemain anyar PSBI, yakni Ragil Badai dan Arif Aryanto. ''Jaya Teguh ini pemain yang kuat dalam duel bola-bola atas. Dia akan mendapatkan dukungan dari lini kedua yang cukup kuat, makanya semua pemain kami harus disiplin dalam menjaga pertahanan,'' ia menuturkan.