Bola.com, London - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku marah terhadap diri sendiri atas crash yang terjadi pada latihan bebas kedua MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, Jumat (25/8/2017).
Pebalap berjuluk Baby Alien tersebut dua kali terjatuh pada sesi FP2. Dia pertama kali terjatuh di Tikungan 4 saat sesi latihan baru berjalan empat menit. Dia tak mengalami cedera sehingga mampu berjalan ke pit. Marquez kemudian melanjutkan sesi tersebut dengan motor kedua.
Baca Juga
Namun, menjelang berakhirnya sesi FP2, Marquez kembali terjatuh. Dia terjatuh pada Tikungan 13. Marquez akhirya menutup FP2 di posisi kelima alias lebih lambat 0,714 detik dibanding Cal Crutchlow yang menempati posisi pertama.
"Sore ini, crash pertama adalah crash yang besar. Ini mengubah total rencana pada sesi latihan. Kami kini dibatasi hanya bekerja dengan satu motor," kata Marquez, seperti dilansir Motorsport.
"Tentu saja saya marah terhadap diri sendiri, karena kami tengah bersaing untuk juara dunia dan kami perlu mengontrol risiko," sambung Marquez.
Pebalap asal Spanyol tersebut menyatakan lebih bisa memahami crash yang kedua dibanding yang pertama.
"Crash yang kedua karena saya terlalu mendorong diri, tapi itu normal terjadi. Tapi, yang pertama, seharusnya saya menjaga ban tetap dingin, mungkin karena saya punya kepercayaan diri lebih. Saya merasa sangat baik saat keluar dari pit," kata Marquez.
"Itu kesalahan saya. Tentang sisa pekan ini, kami akan berusaha bekerja keras dan masalahnya motor kedua setelannya sangat berbeda dan butuh waktu lama untuk mengubahnya. Kepercayaan diri kami tak bagus, tapi catatan waktu lap untungnya cukup bagus," imbuh Marc Marquez.