Bola.com, Surabaya - Riono Asnan memprediksi Timnas Indonesia U-22 akan menemui kesulitan saat menghadapi Myanmar dalam laga perebutan medali perunggu di Stadion Selayang, Selangor, Selasa (28/8/2017). Mantan pelatih Persela Lamongan merujuk pada alotnya perlawanan yang diberikan Myanmar setiap kali bersua Timnas Indonesia.
"Myanmar tim bagus. Mereka memiliki banyak pemain muda bertalenta. Indonesia harus waspada karena Myanmar bukan tim sembarangan. Buktinya, mereka hanya kalah 0-1 dari Thailand dan itu pun di masa tambahan waktu," ujar Riono.
Baca Juga
Riono mengungkapkan ada tiga hal yang harus dilakukan Timnas Indonesia U-22 agar memenangkan pertandingan lawan Myanmar. Selain memperbaiki penyelesaian akhir, Evan Dimas dan kawan-kawan dituntut lebih tenang saat memasuki kotak 16 meter. Riono juga berharap para pemain lebih tenang dalam mengambil keputusan sehingga akurasi tendangan maupun sundulan lebih baik.
"Indonesia memiliki pemain yang punya teknik bagus. Mereka hanya butuh lebih tenang dan sabar. Kita juga punya keunggulan dalam kecepatan. Kalau bisa memanfaatkan dengan baik, itu akan menjadi kekuatan yang sangat dahsyat," sebutnya.
Ia meyakini Myanmar akan memaksimalkan postur pemainnya yang cukup tinggi. Tim asuhan Gerd Zeise akan banyak melancarkan serangan melalui umpan-umpan panjang dan bola-bola atas guna mencuri gol ke gawang Timnas Indonesia U-22.
Sebagai antisipasi, tim asuhan Luis Milla harus menganggu pergerakan pemain Myanmar. "Jangan sampai diberi banyak ruang untuk mengumpan. Jangan biarkan pemain Myanmar leluasa bergerak," ujar Riono.
Terakhir, Riono meminta para pemain Timnas Indonesia U-22 menyiapkan dan menata mental bertanding, semangat, dan emosi agar tidak kehilangan gairah bertanding. "Lupakan kekalahan dari Malaysia. Ambisi dan semangat untuk memenangkan pertandingan dijaga sampai selesai. Yakin menang!" ia menuturkan.