Bola.com, Tangerang - Juara dunia bulutangkis 2017, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir disambut hangat setibanya di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Selasa (29/8/2017) sore WIB. Tak hanya petinggi PBSI, perwakilan Kemenpora dan juga KONI turut hadir menyambut Tontowi/Liliyana.
Ganda campuran nomor satu Indonesia itu tiba pada pukul 17.00 WIB. Tontowi/Liliyana kemudian mendapatkan kalungan bunga dari Ketum PBSI, Wiranto.
Baca Juga
Di hadapan para awak media, Wiranto memberikan apresiasi terhadap prestasi yang diraih pasangan yang akrab disapa Owi/Butet tersebut. Dia menyebut gelar ini tak diraih dengan mudah. .
"Alhamdulillah, kami diizinkan mendapatkan satu medali emas dan satu medali perak. Mendapatkan medali emas tentu bukan prestasi yang mudah karena harus mempertahankan stamina dan harus sampai di puncak prestasi. Tentu, itu tak mudah," kata Wiranto.
"Termasuk Ahsan/Rian ini merupakan prestasi yang membanggakan. Kami semua bangga kepada kalian," tambahnya.
Seperti diketahui, Tontowi/Liliyana menjadi juara dunia setelah mengalahkan unggulan pertama asal China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, Minggu (27/8/2017). Mereka menang dalam pertarungan tiga gim 15-21, 21-16, 21-15.
"Hari ini kami bisa sampai di Indonesia dengan menegakkan kepala. Kami bangga bisa membuat sejarah di Kejuaraan Dunia. Untuk saya ini yang keempat kali, sementara Owi ini merupakan yang kedua kalinya," kata Liliyana.
"Mudah-mudahan prestasi ini bisa memacu teman-teman yang lain. Mudah-mudahan prestasi kami tidak sampai di sini karena masih banyak pertandingan yang diikuti," tambahnya.
Sementara itu, Owi berharap prestasi yang diraih bisa menular ke para juniornya di bulutangkis. Dia juga merasa yakin akan muncul para juara baru. "Mudah-mudahan prestasi kami ini bisa menular ke junior kami. Jangan terputus sampai di sini saja," kata Tontowi.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis merupakan turnamen kedua yang dimenangi Tontowi/Liliyana pada tahun 2017. Sebelumnya, mereka juga menjadi kampiun pada ajang Indonesia Open 2017 yang berlangsung di Jakarta Convention Center, Senayan, 12–18 Juni 2017.