Bola.com - AS Monaco menjadi buah bibir sepanjang bergulirnya bursa transfer musim panas 2017. Manajemen klub tidak hanya mendatangkan banyak pemain untuk memperkuat skuat, melainkan juga melego para pilar andalan.
Baca Juga
Manajemen AS Monaco menggelontorkan dana 102 juta euro (Rp 1,61 triliun) untuk memboyong total 10 pemain. Keita Balde, Youri Tierlemans, Terence Kangolo, Stevan Jovetic, hingga Jordi Mboula, adalah nama-nama anyar yang akan menghiasi starting line-up skuat Leonardo Jardim musim ini.
Pundi-pundi finansial AS Monaco pun tidak dalam bahaya meski telah menggelontorkan dana besar. Pihak manajemen mampu menyeimbangkan neraca keuangan setelah melego total sembilan pemain dengan nilai transfer selangit.
Bahkan, AS Monaco menuai surplus sebesar 75 juta euro (Rp 1,18 triliun) terkait eksodus sejumlah penggawa saat ini. Media-media Prancis meyakini dana segar tersebut akan digunakan untuk memperkuat skuat ketika bursa transfer dibuka kembali.
Klub-klub besar Eropa menjadikan para pemain AS Monaco sebagai target utama karena performa impresif mereka sepanjang musim lalu. Skuat Leonardo Jardim sukses menjuarai Ligue 1 dan menembus babak semifinal Liga Champions.
Sejauh ini, kebijakan transfer AC Monaco berjalan efektif. Anggapan tersebut berkaca dari pencapaian skuat Leonardo Jardim yang menang dalam empat pertandingan awal Ligue 1.
Berikut ini adalah total sembilan pemain AS Monaco yang hengkang pada bursa transfer musim panas 2017.
Nabil Dirar dan Corentin Jean
Nabil Dirar
AS Monaco memboyong Nabil Dirar dari Club Brugge pada 31 Januari 2012. Sang pemain pun tampil gemilang dengan gelontoran 12 gol dan 33 assists dalam 167 laga di berbagai ajang selama di Prancis.
Akan tetapi, performa Nabil Dirar mengalami penurunan. Soal umur yang telah menginjak 31 tahun adalah salah satu faktor menurunnya kualitas permainan pemain Maroko tersebut. AS Monaco lantas melepas dia ke Fenerbahce seharga 3,5 juta euro (Rp 15,85 miliar).
Corentin Jean
Publik sempat memprediksi Corentin Jean akan menjadi gelandang masa depan timnas Prancis ketika masih membela Troyes. AS Monaco pun rela menebusnya dengan mahar 4 juta euro pada 1 Juli 2015.
Sayangnya, Corentin Jean sulit berkembang karena tidak mendapat kesempatan bermain reguler. Dia pun lebih sering menjalani masa peminjaman selama masih terikat kontrak di AS Monaco.
Dianggap bukan pemain yang menjanjikan, manajemen AS Monaco melego Corentin Jean secara permanen ke Toulouse dengan nilai transfer 3,5 juta euro (Rp 15,85 miliar) per 3 Juli 2017.
Abdou Diallo, Valere Germain, dan Allan Saint-Maximin
Abdou Diallo
Abdou Diallo merupakan pemain binaan akademi AS Monaco. Sang pemain mendapat promosi ke skuat utama pada 1 Juli 2015. Namun, dia sulit bersaing memperebutkan tempat inti di jantung pertahanan skuat Leonardo Jardim.
Minimnya menit bermain membuat Abdou Diallo angkat kaki ke FSV Mainz 05, 14 Juli 2017. AS Monaco pun mendapat kompensasi sebesar 5 juta euro (Rp 79,28 miliar) dari hasil penjualan sosok 21 tahun tersebut.
Valere Germain
Pemain Jebolan akademi AS Monaco ini sempat menjadi andalan ketika performa Radamel Falcao meredup. Germain mencatatkan 49 gol dan 21 assist dari 198 laga di berbagai ajang.
Karier Valere Germain semakin melambung ketika menjadi deputi Radamel Falcao yang menjabat sebagai kapten tim musim lalu. Namun, AS Monaco bergeming setelah mendapat penawaran dari Marseille sebesar 8 juta euro (Rp 126,86 miliar) untuk memboyong Germain.
Valere Germain lantas resmi menjadi pemain Marseille ketika dibukanya bursa transfer 2017. Manajemen klub tidak membuat keputusan keliru karena Germain telah berkontribusi maksimal dengan gelontoran lima gol dari delapan laga di berbagai ajang.
Allan Saint-Maximin
Allan Saint-Maximin tampil menjanjikan ketika berseragam Saint-Etienne. AS Monaco lantas menebusnya dengan mahar 5 juta euro (Rp 79,29 miliar) per 30 Juli 2015.
Akan tetapi, Allan Saint-Maximin sulit mengklaim tempat inti karena harus bersaing dengan Bernardo Silva, Kylian Mbappe, dan Thomas Lemar di lini serang. Paada akhirnya Maximin pun dilego ke OGC Nice seharga 10 juta euro (Rp 158,59 miliar).
Tiemoue Bakayoko dan Bernardo Silva
Tiemoue Bakayoko
AS Monaco sukses menjuarai trofi Ligue 1 musim lalu. Prestasi itu tidak lepas dari peran Tiemoue Bakayoko yang tampil solid membendung serangan-serangan lawan di lini tengah.
Chelsea pun menaruh minat kepada Tiemoue Bakayoko karena Nemanja Matic memberi sinyal hengkang ke Manchester United. Manajemen The Blues lantas merampungkan proses negosiasi setelah mengucurkan dana 40 juta euro (Rp 688,67 miliar).
Bernardo Silva
Bernardo Silva tampil impresif di AS Monaco yang mengukuhkan diri sebagai juara Ligue 1 musim lalu. Pemain berusia 22 tahun itu mencetak 11 gol dan 12 assist dari 58 penampilan dalam semua kompetisi.
Manchester City pun tidak ragu menembus Bernardo Silva seharga 50 juta euro (Rp 861,08 miliar). Dia meneken kontrak berdurasi lima tahun, atau hingga Juni 2022.
Benjamin Mendy dan Kylian Mbappe
Benjamin Mendy
Bek kiri 23 tahun tersebut resmi berlabuh ke Manchester City per 24 Juli 2017. Manajemen The Citizens harus merogoh kocek 57 juta euro (Rp 981,40 miliar) sebagai bentuk kompensasi transfer Benjamin Mendy.
Benjamin Mendy lantas menjadi pemain bertahan dengan nilai transfer termahal di dunia saat ini. Sebelumnya, rekor itu dipegang Kyle Walker ketika diboyong Manchester City dengan dana 51 juta euro (Rp 878,06 miliar).
Kylian Mbappe
Teka-teki mengenai masa depan Kylian Mbappe terjawab pada tenggat transfer saat ini. Dia memutuskan hijrah ke Paris Saint-Germain sebagai pemain pinjaman, serta wajib dipermanenkan dengan mahar 179 juta euro (Rp 2,85 triliun) pada akhir musim.
Langkah yang diambil Kylian Mbappe pun disinyalir membuat Real Madrid gigit jari. Manajemen Los Blancos santer diberitakan terus memburu tanda tangan sang pemain, tetapi urung terealisasi.
Sumber: Berbagai sumber